Moskow (MataMaluku) — Sedikitnya 40 orang tewas dan puluhan lainnya luka-luka dalam kecelakaan bus di Provinsi Limpopo, Afrika Selatan, pada Senin (13/10). Stasiun televisi lokal eNCA melaporkan, insiden tragis itu terjadi di jalan raya N1, dekat wilayah Munisipalitas Makhado. Bus nahas tersebut tengah dalam perjalanan menuju Harare, ibu kota Zimbabwe. Pihak berwenang Afrika Selatan telah dikerahkan ke lokasi untuk mengevakuasi korban dan melakukan penyelidikan penyebab kecelakaan. Hingga kini, otoritas setempat belum mengungkap detail penyebab pasti insiden maut tersebut. MM/AC
<p data-start="60" data-end="322">Jakarta (MataMaluku) — Kebakaran hebat melanda kawasan Jalan Sukarela, Kelurahan Penjaringan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, pada Selasa (14/10) dini hari, mengakibatkan lima orang terluka dan puluhan rumah hangus terbakar.</p> <p data-start="324" data-end="529">Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu, Gatot Sulaiman, mengatakan seluruh korban sudah mendapatkan penanganan medis.</p> <p data-start="531" data-end="603">“Korban luka-luka dari warga sebanyak lima orang,” ujarnya di Jakarta.</p> <p data-start="605" data-end="839">Korban pertama, RN (70), mengalami patah tulang tangan kanan dan luka bakar 30 persen, sementara suaminya, MTN (73), menderita luka bakar di hampir seluruh tubuh. Keduanya dirawat di RSUD Koja dan RS Atma Jaya Pluit.</p> <p data-start="841" data-end="1134">Korban lainnya, ERL (24) dan PN (27), mengalami luka sobek akibat pecahan kaca saat membantu evakuasi warga. Keduanya telah mendapat perawatan di Puskesmas Teluk Gong.<br data-start="1020" data-end="1023" />Sementara itu, EG (20) mengalami luka di kaki kiri dan langsung ditangani tim pemadam di lokasi kejadian.</p> <p data-start="1136" data-end="1378">Gatot menjelaskan, api membakar sekitar 20 rumah petak dan lantai dua sebuah musala, dengan luas area terdampak mencapai 400 meter persegi.<br data-start="1287" data-end="1290" />“Petugas berhasil memadamkan api setelah beberapa jam berjibaku di lokasi,” tambahnya.</p> <p data-start="1380" data-end="1523" data-is-last-node="" data-is-only-node="">Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan, sementara warga terdampak untuk sementara mengungsi di rumah kerabat dan pos penampungan terdekat.</p> <p data-start="1380" data-end="1523" data-is-last-node="" data-is-only-node="">MM/AC</p>
<article class="text-token-text-primary w-full focus:outline-none [--shadow-height:45px] has-data-writing-block:pointer-events-none has-data-writing-block:-mt-(--shadow-height) has-data-writing-block:pt-(--shadow-height) [&:has([data-writing-block])>*]:pointer-events-auto [content-visibility:auto] supports-[content-visibility:auto]:[contain-intrinsic-size:auto_100lvh] scroll-mt-[calc(var(--header-height)+min(200px,max(70px,20svh)))]" dir="auto" tabindex="-1" data-turn-id="request-68ed9a7a-c648-8323-a655-2bc0960420d4-2" data-testid="conversation-turn-10" data-scroll-anchor="true" data-turn="assistant"> <div class="text-base my-auto mx-auto pb-10 [--thread-content-margin:--spacing(4)] thread-sm:[--thread-content-margin:--spacing(6)] thread-lg:[--thread-content-margin:--spacing(16)] px-(--thread-content-margin)"> <div class="[--thread-content-max-width:40rem] thread-lg:[--thread-content-max-width:48rem] mx-auto max-w-(--thread-content-max-width) flex-1 group/turn-messages focus-visible:outline-hidden relative flex w-full min-w-0 flex-col agent-turn" tabindex="-1"> <div class="flex max-w-full flex-col grow"> <div class="min-h-8 text-message relative flex w-full flex-col items-end gap-2 text-start break-words whitespace-normal [.text-message+&]:mt-1" dir="auto" data-message-author-role="assistant" data-message-id="a4f093df-6e79-4ee0-acfd-bf6e6da5e441" data-message-model-slug="gpt-5"> <div class="flex w-full flex-col gap-1 empty:hidden first:pt-[1px]"> <div class="markdown prose dark:prose-invert w-full break-words light markdown-new-styling"> <p data-start="72" data-end="350">Jakarta (MataMaluku) — Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa bertemu dengan para investor dari sektor perbankan dan pasar modal, dan memastikan pemerintah akan mempercepat pertumbuhan ekonomi nasional melalui kebijakan yang lebih responsif dan pro-investasi.</p> <p data-start="352" data-end="645">“Pertemuan ini menjadi ajang bagi mereka untuk mengenal saya dan memahami arah kebijakan ke depan, terutama bagaimana kami bisa mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih cepat,” ujar Purbaya usai audiensi di Kantor Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan, Jakarta, Senin (13/10).</p> <p data-start="647" data-end="921">Menurut Purbaya, sejumlah investor menilai iklim investasi Indonesia masih perlu ditingkatkan. Menanggapi hal itu, ia berkomitmen memperbaikinya dengan membentuk tim percepatan program pembangunan bersama Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.</p> <p data-start="923" data-end="989">“Setelah tim itu terbentuk, kami akan bergerak cepat,” tegasnya.</p> <p data-start="991" data-end="1224">Selain itu, Purbaya berencana membuka kanal aduan langsung bagi pelaku usaha, yang akan direspon secara pribadi setiap pekan. “Jadi pengusaha bisa mengadu langsung, dan saya akan turun tangan menyelesaikan masalahnya,” katanya.</p> <p data-start="1226" data-end="1549">Dalam pertemuan tersebut, investor juga menyoroti efektivitas penempatan dana pemerintah atau Saldo Anggaran Lebih (SAL) sekitar Rp200 triliun di bank-bank Himbara. Menurut Purbaya, penyerapan dana tersebut berjalan baik dan bahkan Bank BRI telah mengajukan tambahan dana untuk disalurkan ke sektor produktif.</p> <p data-start="1551" data-end="1686">Kementerian Keuangan memperkirakan, injeksi dana itu mampu mendorong pertumbuhan ekonomi di atas 5,5 persen pada kuartal IV 2025.</p> <p data-start="1688" data-end="1994" data-is-last-node="" data-is-only-node="">Purbaya menegaskan, kebijakan tersebut bukan bentuk ekspansi fiskal yang berisiko, melainkan strategi pengelolaan kas yang terukur.<br data-start="1819" data-end="1822" />“Mereka khawatir defisit APBN bisa melebar, tapi saya pastikan kami tidak akan menembus batas 3 persen dan tidak akan menaikkan rasio utang dalam jangka pendek,” tandasnya.</p> <p data-start="1688" data-end="1994" data-is-last-node="" data-is-only-node="">MM/AC</p> </div> </div> </div> </div> <div class="z-0 flex min-h-[46px] justify-start"></div> <div class="mt-3 w-full empty:hidden"> <div class="text-center"></div> </div> </div> </div> </article> <div class="pointer-events-none h-px w-px" aria-hidden="true" data-edge="true"></div>
<article class="text-token-text-primary w-full focus:outline-none [--shadow-height:45px] has-data-writing-block:pointer-events-none has-data-writing-block:-mt-(--shadow-height) has-data-writing-block:pt-(--shadow-height) [&:has([data-writing-block])>*]:pointer-events-auto [content-visibility:auto] supports-[content-visibility:auto]:[contain-intrinsic-size:auto_100lvh] scroll-mt-[calc(var(--header-height)+min(200px,max(70px,20svh)))]" dir="auto" tabindex="-1" data-turn-id="request-68ed9a7a-c648-8323-a655-2bc0960420d4-0" data-testid="conversation-turn-6" data-scroll-anchor="true" data-turn="assistant"> <div class="text-base my-auto mx-auto pb-10 [--thread-content-margin:--spacing(4)] thread-sm:[--thread-content-margin:--spacing(6)] thread-lg:[--thread-content-margin:--spacing(16)] px-(--thread-content-margin)"> <div class="[--thread-content-max-width:40rem] thread-lg:[--thread-content-max-width:48rem] mx-auto max-w-(--thread-content-max-width) flex-1 group/turn-messages focus-visible:outline-hidden relative flex w-full min-w-0 flex-col agent-turn" tabindex="-1"> <div class="flex max-w-full flex-col grow"> <div class="min-h-8 text-message relative flex w-full flex-col items-end gap-2 text-start break-words whitespace-normal [.text-message+&]:mt-1" dir="auto" data-message-author-role="assistant" data-message-id="fe99066b-422e-4fd0-a69e-5269637817ba" data-message-model-slug="gpt-5"> <div class="flex w-full flex-col gap-1 empty:hidden first:pt-[1px]"> <div class="markdown prose dark:prose-invert w-full break-words light markdown-new-styling"> <p data-start="74" data-end="301">Jakarta (MataMaluku) — Manajer Timnas Indonesia Sumardji akhirnya menanggapi isu soal adanya masalah internal di ruang ganti skuad Garuda selama Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia putaran keempat Grup B.</p> <p data-start="303" data-end="525">Usai tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Senin (13/10), Sumardji tidak menampik bahwa sempat ada dinamika di dalam tim, terutama setelah dua kekalahan beruntun dari Arab Saudi (2–3) dan Irak (0–1).</p> <p data-start="527" data-end="664">“Setiap kali tim mengalami kekalahan, pasti ada situasi yang sulit di ruang ganti. Itu hal yang wajar dalam sepak bola,” ujar Sumardji.</p> <p data-start="666" data-end="908">Dua hasil negatif tersebut membuat Indonesia menempati posisi juru kunci Grup B dan harus tersingkir. Sementara Irak dan Arab Saudi sama-sama mengantongi tiga poin dan akan berebut tiket ke babak selanjutnya pada Rabu (15/10) dini hari WIB.</p> <p data-start="910" data-end="1210">Selain soal performa tim, Sumardji juga menyinggung kasus Justin Hubner, yang sempat menuai perhatian publik setelah mengunggah ulang <em data-start="1048" data-end="1065">Instagram Story</em> kekasihnya, aktris Jennifer Coppen. Dalam unggahan itu tertulis kalimat, <em data-start="1139" data-end="1208">“Kita semua bisa sepakat siapa yang seharusnya berada di lapangan.”</em></p> <p data-start="1212" data-end="1501">Menurut Sumardji, tindakan Hubner itu mencerminkan rasa kecewa dan nasionalisme yang tinggi, namun tetap tidak seharusnya disampaikan ke publik.<br data-start="1356" data-end="1359" />“Benarnya, dia merasa terpanggil secara nasional. Tapi salahnya, kenapa harus disampaikan di media sosial, bukan di internal tim,” jelasnya.</p> <p data-start="1503" data-end="1616">Ia menambahkan, Justin Hubner telah menyadari kesalahannya dan telah mengunggah permintaan maaf secara terbuka.</p> <p data-start="1618" data-end="1731" data-is-last-node="" data-is-only-node="">“Sudah saya bicara langsung dengan Justin, dan dia sudah meminta maaf. Jadi semua sudah selesai,” tegas Sumardji.</p> <p data-start="1618" data-end="1731" data-is-last-node="" data-is-only-node="">MM/AC</p> </div> </div> </div> </div> <div class="z-0 flex min-h-[46px] justify-start"></div> <div class="mt-3 w-full empty:hidden"> <div class="text-center"></div> </div> </div> </div> </article> <div class="pointer-events-none h-px w-px" aria-hidden="true" data-edge="true"></div>
Situbondo (MataMaluku) — PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) Cabang Situbondo menegaskan bahwa seluruh pengelolaan dokumen agunan nasabah dilakukan sesuai dengan prosedur, menyusul munculnya laporan dugaan penggelapan sertifikat tanah oleh oknum karyawannya. Pemimpin Cabang BRI Situbondo, Nanang Sumbara, memastikan sertifikat tanah milik nasabah BRI Unit Panji yang menjadi sorotan publik masih berada dalam penguasaan pihak bank. “BRI akan menyerahkan dokumen tersebut kepada ahli waris yang sah berdasarkan surat keterangan ahli waris dari pihak berwenang,” ujarnya di Situbondo, Jawa Timur, Senin (13/10). Nanang menyebutkan, pihaknya telah menjalin komunikasi yang baik dengan keluarga nasabah untuk memastikan proses penyelesaian berjalan sesuai ketentuan hukum. Terkait laporan dugaan penggelapan sertifikat tanah oleh oknum karyawan, BRI menghormati langkah hukum yang ditempuh oleh pelapor dan menyerahkan sepenuhnya penanganan kasus tersebut kepada aparat penegak hukum. “BRI berkomitmen menjaga kepercayaan nasabah dengan pelayanan profesional serta memastikan keamanan dokumen sesuai standar operasional. Kami juga selalu menjunjung tinggi prinsip Good Corporate Governance dan kehati-hatian perbankan,” tambah Nanang. Sebelumnya, Sahar, warga Desa Panji Lor, Kecamatan Panji, Situbondo, melaporkan seorang karyawan BRI Unit Panji atas dugaan penggelapan sertifikat tanah atas nama almarhum istrinya, Mastutik. Sertifikat tersebut telah dijaminkan dua kali di BRI dan dinyatakan lunas pada 2 Juli 2024. Menurut Sahar, sertifikat sempat dikembalikan setelah pelunasan, namun keesokan harinya diambil kembali oleh petugas bank dengan alasan ada kekurangan administrasi. Saat ini kasus itu sedang ditangani oleh penyidik Satreskrim Polres Situbondo. MM/AC
Saumlaki, KKT (MataMaluku) – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-61 Partai Golkar, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT) menggelar kegiatan pasar murah dengan menyalurkan 1.500 paket sembako kepada masyarakat. Ketua DPD Partai Golkar KKT,Pietkait Taborat, menjelaskan bahwa kegiatan pasar murah ini merupakan rangkaian kegiatan Partai Golkar yang akan berlangsung hingga Desember 2025 sebagai bagian dari peringatan HUT ke-61 Partai Golkar mendatang. “Pemilihan kegiatan pasar murah ini bertujuan untuk membantu meringankan beban hidup masyarakat KKT. Kami memahami tingginya harga kebutuhan pokok sehari-hari di daerah ini,” ujar Taborat. Ia menambahkan, paket sembako yang dijual terdiri dari tiga item, yakni beras SPHP 5 kilogram, gula pasir 1 kilogram, dan minyak goreng 1 liter, dengan harga Rp60.000 per paket. “Sebagai perbandingan, harga beras SPHP di pasaran saat ini mencapai Rp65.000 per 5 kilogram, gula pasir Rp18.000 per kilogram, dan minyak goreng Rp20.000 per liter,” jelasnya. Taborat berharap kegiatan pasar murah ini dapat bermanfaat bagi masyarakat. Ia juga menyampaikan permohonan maaf bagi warga yang belum sempat memperoleh paket sembako tersebut. “Kami hanya mampu menyiapkan 1.500 paket. Semoga ke depan kami bisa menjangkau lebih banyak masyarakat,” tambahnya. Sementara itu, Sekretaris DPD Partai Golkar KKT, Markus Atua, mengatakan bahwa kegiatan ini dipilih karena manfaatnya dapat langsung dirasakan oleh masyarakat yang membutuhkan. “Kegiatan ini merupakan bentuk pengabdian Partai Golkar kepada masyarakat. Pasar murah ini juga dilaksanakan serentak di seluruh Provinsi Maluku,” ungkapnya. Atua turut menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada masyarakat serta insan pers yang telah mendukung terselenggaranya kegiatan tersebut. Sebelumnya, dalam sambutannya saat pembukaan kegiatan, Ketua DPD Partai Golkar KKT Pietkait Taborat menegaskan bahwa kegiatan ini digelar sebagai bagian dari perayaan HUT ke-61 Partai Golkar dan bentuk kepedulian partai terhadap masyarakat.MM
Ambon, Maluku (MataMaluku) – Puluhan massa yang tergabung dalam Solidaritas Anak Maluku Soa Maluku menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Gubernur Maluku, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, pada Sabtu (13/9/2025) sekitar pukul 12.55 WIT. Aksi ini digelar sebagai bentuk protes terhadap dugaan perampasan tanah adat milik masyarakat Negeri Rumah Tiga. Massa aksi yang dikoordinir oleh Jan Willem Hatulesila membawa sejumlah spanduk dan pamflet berisi tuntutan serta kritik terhadap pemerintah daerah dan Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Ambon. Salah satu spanduk bertuliskan: “Anak Adat Melawan! Kembalikan hak adat Negeri Rumah Tiga. Tanah adat adalah warisan leluhur untuk anak cucu melalui pertumpahan darah, bukan milik oknum dan antek-anteknya.” Beberapa pamflet lain juga menampilkan pesan keras seperti: “Gubernur HL jangan tutup mata, Save masyarakat adat Rumah Tiga, Copot Kepala BPN Kota Ambon, dan Adili mafia tanah di Kota Ambon. Dalam orasinya, Jan Willem Hatulesila menyampaikan sejumlah tuntutan, di antaranya: Mendesak Gubernur Maluku segera menyelesaikan persoalan aset tanah dan bangunan milik Pemerintah Provinsi Maluku yang berdiri di atas wilayah petuanan adat Negeri Rumah Tiga. Mendesak DPRD Provinsi Maluku untuk memanggil BPN Kota Ambon dan pihak-pihak terkait yang telah menerbitkan sertifikat hak milik tanpa melibatkan keluarga Hatulesila selaku ahli waris sah. Meminta BPN Kota Ambon meninjau ulang serta membatalkan seluruh penerbitan sertifikat tanah di wilayah adat Rumah Tiga yang dinilai cacat administrasi. Meminta pemerintah provinsi dan DPRD Maluku mengakui serta melindungi seluruh wilayah adat Negeri Rumah Tiga sesuai prinsip hak asasi manusia dan hukum adat di Indonesia. Menuntut pencopotan Kepala BPN Kota Ambon serta penindakan hukum terhadap para mafia tanah adat di Kota Ambon. Usai menyampaikan aspirasi di kantor gubernur, massa aksi meninggalkan lokasi dengan tertib dan melanjutkan perjalanan menuju kantor DPRD Provinsi Maluku untuk melanjutkan penyampaian tuntutan.MM
Namlea, Pulau Buru (MataMaluku) – Pemalangan jalan dengan cara pengecoran permanen oleh pemilik lahan di kawasan Jiku Besar pada Senin (13/10/2025), berakhir dengan kesepakatan bersama antara Pemerintah Daerah (Pemda) dan pemilik lahan, sehingga akses jalan kembali dibuka. Setelah melalui negosiasi antara pemilik lahan dan Pemda Buru yang difasilitasi oleh pihak Kepolisian Resor (Polres) Buru, jalan yang sebelumnya dipalang oleh keluarga Tan Irawan Tanaya selaku pemilik lahan kini kembali dapat dilalui oleh pengendara roda dua maupun roda empat. Pemalangan jalan tersebut tidak berlangsung lama. Beruntung, aparat Polres Buru dengan cepat mengambil langkah mediasi antara pemilik lahan dan pihak pemerintah, sehingga akses jalan menuju Polres Buru kembali normal. Sebelumnya, kepada reporter DMS Media Group, pemilik lahan Tan Irawan Tanaya menjelaskan bahwa lahan tersebut telah dimanfaatkan pemerintah sejak tahun 2021, namun hingga kini pembayaran belum juga tuntas. “Tanah ini sudah digunakan sejak 2021, tapi pembayaran belum selesai. Padahal sesuai perjanjian, tahap keempat seharusnya dibayar tahun 2022,” ujar Tanaya. Ia menuturkan, hingga saat ini Pemda Buru baru membayar sekitar Rp624 juta, sementara sisa pembayaran mencapai Rp1,9 miliar. “Kami hanya berharap ada itikad baik. Kalau bisa, tahun ini Pemda bayarkan dulu Rp300 juta, sisanya bisa dilanjutkan tahun depan,” tambahnya. Aksi protes dengan memalang jalan aspal di kawasan Jiku Besar ini dilakukan sebagai bentuk kekecewaan karena lahan miliknya tak kunjung dibayar lunas oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Buru. Seperti diketahui, pemalangan jalan tersebut dilakukan dengan menutup jalur menggunakan batu batako yang dicor semen secara permanen. Selain itu, pemilik lahan juga memasang spanduk bertuliskan pemberitahuan bahwa tanah sepanjang 1.169 meter dengan luas 9.362 meter persegi merupakan miliknya, yang hingga kini belum dilunasi oleh Pemda Buru. Dalam spanduk tersebut, Tanaya mencantumkan dasar hukum berupa Surat Perjanjian tanggal 3 September 2018 antara dirinya dan Pemda Buru, serta Berita Acara Nomor: 02/BA-PGK-III/03/2021 tertanggal 12 Maret 2021. Sementara itu,Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Buru, Joni Listanto, yang menemui Tanaya di lokasi, menyampaikan bahwa dari total sisa Rp1,9 miliar, Pemda hanya mampu memberikan Rp100 juta untuk saat ini karena adanya refocusing anggaran di daerah. “Kami memahami tuntutan Pak Tanaya. Namun untuk saat ini, kemampuan daerah terbatas karena adanya refocusing anggaran. Pemda berkomitmen menyelesaikan kewajiban ini secara bertahap,” jelas Joni. Dengan tercapainya kesepakatan tersebut, pemilik lahan akhirnya bersedia membuka kembali akses jalan, dan aktivitas masyarakat di kawasan Jiku Besar pun telah kembali berjalan normal.MM
<article class="text-token-text-primary w-full focus:outline-none [--shadow-height:45px] has-data-writing-block:pointer-events-none has-data-writing-block:-mt-(--shadow-height) has-data-writing-block:pt-(--shadow-height) [&:has([data-writing-block])>*]:pointer-events-auto [content-visibility:auto] supports-[content-visibility:auto]:[contain-intrinsic-size:auto_100lvh] scroll-mt-[calc(var(--header-height)+min(200px,max(70px,20svh)))]" dir="auto" tabindex="-1" data-turn-id="9ccbe43e-0378-4838-aa5e-c0758a9eaf1c" data-testid="conversation-turn-2" data-scroll-anchor="true" data-turn="assistant"> <div class="text-base my-auto mx-auto pb-10 [--thread-content-margin:--spacing(4)] thread-sm:[--thread-content-margin:--spacing(6)] thread-lg:[--thread-content-margin:--spacing(16)] px-(--thread-content-margin)"> <div class="[--thread-content-max-width:40rem] thread-lg:[--thread-content-max-width:48rem] mx-auto max-w-(--thread-content-max-width) flex-1 group/turn-messages focus-visible:outline-hidden relative flex w-full min-w-0 flex-col agent-turn" tabindex="-1"> <div class="flex max-w-full flex-col grow"> <div class="min-h-8 text-message relative flex w-full flex-col items-end gap-2 text-start break-words whitespace-normal [.text-message+&]:mt-1" dir="auto" data-message-author-role="assistant" data-message-id="530ebe74-bc55-416c-8491-425721856efc" data-message-model-slug="gpt-5"> <div class="flex w-full flex-col gap-1 empty:hidden first:pt-[1px]"> <div class="markdown prose dark:prose-invert w-full break-words light markdown-new-styling"> <p data-start="79" data-end="291">Jember (MataMaluku) – Dua warga meninggal dunia setelah tertimpa pohon bambu yang roboh akibat angin kencang disertai hujan deras yang melanda Kabupaten Jember, Jawa Timur, Senin (13/10) sore.</p> <p data-start="293" data-end="502">Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Jember, Z. Wahyudi Hidayat, mengatakan korban bernama Siaman (64) dan Saiful Rohman (29), warga Jalan Jawa VII, Kelurahan Sumbersari, Kecamatan Sumbersari.</p> <p data-start="504" data-end="635">“Keduanya berada di kandang ternak miliknya ketika serumpun bambu tumbang akibat angin kencang dan menimpa mereka,” ujar Wahyudi.</p> <p data-start="637" data-end="834">Petugas BPBD bersama TNI, Polri, Tagana, relawan, dan warga sekitar langsung mengevakuasi kedua korban dari reruntuhan kandang. Jenazah keduanya telah diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan.</p> <p data-start="836" data-end="1050">Bencana angin kencang yang disertai hujan es juga menyebabkan sejumlah pohon tumbang di berbagai titik di Kecamatan Sumbersari, seperti di Jalan Letjen Panjaitan, Letjen S. Parman, dan kawasan Universitas Jember.</p> <p data-start="1052" data-end="1216">Peristiwa serupa dilaporkan terjadi di Kecamatan Kaliwates, Patrang, dan Ajung, di mana beberapa rumah rusak dan akses jalan sempat tertutup akibat pohon tumbang.</p> <p data-start="1218" data-end="1296">“Kami masih melakukan pendataan di sejumlah lokasi terdampak,” kata Wahyudi.</p> <p data-start="1298" data-end="1488" data-is-last-node="" data-is-only-node="">Sementara itu, Kapolsek Sumbersari Kompol Suhartanto mengimbau warga agar tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang masih bisa terjadi di wilayah Jember dalam beberapa hari ke depan.</p> <p data-start="1298" data-end="1488" data-is-last-node="" data-is-only-node="">MM/AC</p> </div> </div> </div> </div> <div class="z-0 flex min-h-[46px] justify-start"></div> <div class="mt-3 w-full empty:hidden"> <div class="text-center"></div> </div> </div> </div> </article> <div class="pointer-events-none h-px w-px" aria-hidden="true" data-edge="true"></div>