Yogyakarta (MataMaluku) – Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN), Basuki Hadimuljono, menargetkan seluruh perkantoran dan hunian di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, siap digunakan pada Desember 2024. Target ini mencakup fasilitas perkantoran, hunian, hingga layanan pendukung yang akan menunjang kehidupan di kawasan baru tersebut. “Perkantoran harus sudah siap Desember ini, dan insya Allah semuanya sudah rampung,” ujar Basuki saat menghadiri Kongres Persatuan Insinyur Indonesia (PII) XXIII di Yogyakarta, Kamis (5/12). Basuki menjelaskan, pada akhir tahun ini, gedung perkantoran kementerian koordinator yang terdiri atas 16 menara sudah bisa digunakan. Selain itu, 47 menara hunian bagi para pekerja dan pegawai juga akan siap huni. Tak hanya itu, sejumlah fasilitas pendukung ekosistem kehidupan di IKN, seperti restoran, kafe, laundry, dan barbershop, juga telah disiapkan untuk memenuhi kebutuhan harian penghuni dan pekerja. “Semua kebutuhan dasar sudah kami rencanakan dengan matang, termasuk area komersial untuk mempermudah aktivitas di IKN,” tambahnya. Basuki mengungkapkan bahwa pembangunan IKN tidak hanya menyentuh aspek fisik, tetapi juga sosial. Kawasan Sepaku, sebagai inti IKN, memerlukan pendekatan yang mengintegrasikan teknologi dengan kearifan lokal masyarakat setempat. “Pembangunan IKN bukan hanya soal teknik atau ‘engineering’, tapi juga melibatkan ‘socio-engineering’. Penataan sosial masyarakat harus menjadi perhatian utama,” tegasnya. Selain itu, Basuki menyebut beberapa wilayah di IKN memiliki kondisi tanah clay shale yang memiliki daya dukung rendah. Untuk mengatasi tantangan ini, OIKN mengalokasikan area tersebut sebagai kawasan konservasi sumber daya air, dengan membangun 60 embung untuk pengelolaan air limpasan (run-off). “Kondisi tanah di sana menjadi peluang untuk konservasi sumber daya air. Kami memaksimalkan fungsinya agar mendukung keberlanjutan ekosistem,” jelasnya. Basuki juga menegaskan pentingnya peran PII dalam mendukung penyelesaian IKN, baik melalui inovasi teknis maupun pendekatan sosial. “PII harus banyak berkontribusi, karena tantangan di IKN ini sangat kompleks,” katanya. Dengan persiapan yang semakin matang, IKN diharapkan menjadi simbol perwujudan Indonesia maju, sekaligus pusat kehidupan modern yang tetap memperhatikan keberlanjutan dan kearifan lokal. MM/AC
Jakarta (MataMaluku) – Timnas Putri Indonesia berhasil meraih gelar juara Piala AFF Putri 2024 setelah menundukkan Kamboja dengan skor 3-1 pada partai final yang berlangsung di Stadion Nasional New Laos, Vientiane, Kamis (5/12). Atas keberhasilan ini, para pemain menyampaikan apresiasi besar kepada masyarakat Indonesia yang telah memberikan dukungan penuh. “Terima kasih untuk masyarakat Indonesia atas dukungannya. Kita juara!” ujar kapten timnas putri, Viny Silfianus Sunaryo, dalam sebuah video yang diunggah di akun Instagram resmi @timnasindonesia, Jumat (6/12). Ucapan tersebut disambut dengan sorak-sorai oleh rekan setimnya seperti Gea Yumanda dan Estella Loupattij. Pemain lainnya, termasuk Sydney Hopper, Katarina Stalin, dan Claudia Scheunemann, juga turut menyampaikan rasa terima kasih mereka dalam bahasa Inggris, “Thank you for the support. Champions.” Kemenangan ini merupakan gelar pertama bagi Indonesia di ajang Piala AFF Putri. Reva Octaviani menjadi pahlawan dalam laga final dengan mencetak dua gol (menit ke-19 dan 58). Satu gol tambahan dicetak oleh Sydney Hopper (35′), sementara Kamboja hanya mampu memperkecil skor melalui Hok Saody (32′). Tak hanya membawa Indonesia juara, Reva Octaviani juga dinobatkan sebagai pemain terbaik turnamen sekaligus pencetak gol terbanyak dengan koleksi tiga gol, sejajar dengan pemain Kamboja, Poeurn Kunthea. Kiper timnas putri, Laita Masykuroh, juga mendapat penghargaan sebagai penjaga gawang terbaik setelah hanya kebobolan satu gol sepanjang turnamen. Sebagai juara, Timnas Putri Indonesia berhak lolos ke Kejuaraan Sepak Bola Putri ASEAN 2025 bersama Kamboja (runner-up) dan Singapura (peringkat ketiga). Di turnamen tersebut, mereka akan menghadapi lima tim terbaik Piala AFF Putri 2022, yakni Filipina, Thailand, Myanmar, Vietnam, dan Australia. Kemenangan ini tidak hanya menjadi catatan bersejarah bagi sepak bola putri Indonesia, tetapi juga bukti bahwa dukungan masyarakat mampu mendorong tim untuk mencapai prestasi tertinggi. MM/AC
Masohi, Maluku Tengah (MataMaluku) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Maluku Tengah resmi menetapkan pasangan Zulkarnain Awat Amir (Ozan) dan Mario Lawalata sebagai pemenang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Maluku Tengah 2024. Pengumuman kemenangan ini disambut dengan konferensi pers yang digelar di Posko Bangkit, Kota Masohi, pada Rabu (4/12). Acara tersebut dihadiri pimpinan partai koalisi, termasuk Partai Golkar, Gerindra, PKS, Demokrat, dan PAN, bersama para pendukung dan simpatisan. Dalam sambutannya, Zulkarnain Awat Amir, yang akrab disapa Ozan, menyampaikan rasa terima kasih kepada masyarakat yang telah memberikan dukungan dan berpartisipasi dalam Pilkada. “Kami sangat berterima kasih kepada seluruh masyarakat Maluku Tengah yang telah mempercayai kami. Terima kasih juga kepada KPU, Bawaslu, serta aparat TNI dan Polri yang telah menjaga keamanan selama proses pemilihan,” ujar Ozan. Pasangan dengan jargon “Malteng Bangkit” ini mengimbau pendukung untuk tidak melakukan pawai kemenangan, demi menjaga ketertiban dan keamanan di wilayah Maluku Tengah. Sebagai gantinya, mereka mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk para mantan pesaing, untuk bersatu membangun kabupaten ini. “Kemenangan ini bukan hanya milik kami atau partai pengusung, melainkan kemenangan seluruh masyarakat Maluku Tengah. Mari kita tinggalkan perbedaan dan fokus pada kerja sama demi kemajuan daerah kita,” lanjutnya. Pasangan Ozan-Mario mencatat kemenangan dengan memperoleh 57.988 suara atau 30,10% dari total 192.689 suara sah. Mereka unggul 3.796 suara dari pasangan Andi Munaswir dan Tina Welma Tetelepta, yang memperoleh 54.192 suara (28,14%). Dua pasangan lainnya, Ibrahim Rohunusa dan Liliane Aitonam, meraih 50.149 suara (26,03%), sementara Mirati Dewaningsih dan Daniel W. Nirahua mendapatkan 30.360 suara (15,76%). Pasangan Ozan-Mario menguasai suara terbanyak di lima kecamatan, yakni Saparua Timur, Tehoru, Telutih, Saparua, dan Banda. Dengan kemenangan ini, Ozan-Mario berkomitmen untuk membawa perubahan positif bagi Maluku Tengah. Mereka menegaskan bahwa dukungan dari semua elemen masyarakat, termasuk lawan politik, sangat penting untuk mewujudkan visi pembangunan. “Kami percaya Maluku Tengah memiliki potensi besar. Dengan kolaborasi, kita bisa mewujudkan kabupaten yang lebih sejahtera dan maju,” tutup Ozan dalam konferensi pers tersebut.MM
Masohi, Maluku Tengah (MataMaluku)– Komisi Pemilihan Umum (KPU) Maluku Tengah resmi menetapkan pasangan calon Zulkarnain Awat Amir (Ozan) dan Mario sebagai pemenang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Maluku Tengah 2024. Dalam rapat pleno rekapitulasi hasil pemilu yang digelar pada Rabu (4/12), pasangan dengan jargon “Malteng Bangkit” ini meraih 57.988 suara atau 30,10% dari total 192.689 suara sah. Dengan keunggulan 3.796 suara, Ozan-Mario berhasil mengalahkan pesaing terdekat mereka, pasangan Andi Munaswir dan Tina Welma Tetelepta, yang meraih 54.192 suara atau 28,14%. Pasangan lain, Ibrahim Rohunusa dan Liliane Aitonam, memperoleh 50.149 suara (26,03%), sementara pasangan Mirati Dewaningsih dan Daniel W. Nirahua mendapatkan 30.360 suara (15,76%). Ketua KPU Maluku Tengah, Abdurahim Lesnussa, menegaskan bahwa seluruh proses rekapitulasi berjalan lancar, transparan, dan melibatkan semua pihak. “Rekapitulasi dilakukan secara berjenjang dari tingkat TPS, kecamatan, hingga kabupaten, untuk memastikan akurasi data serta memberi ruang bagi saksi menyampaikan keberatan jika ada,” jelasnya. Dari hasil rekapitulasi, pasangan Ozan-Mario mendominasi di lima kecamatan: Saparua Timur, Tehoru, Telutih, Saparua, dan Banda. Pasangan Andi-Tina unggul di enam kecamatan: Teluk Elpaputih, Nusalaut, Seram Utara Barat, TNS, Kota Masohi, dan Amahai. Sementara itu, pasangan Ibrahim-Liliane menang di enam kecamatan lainnya, yakni Leihitu Barat, Seram Utara Timur Kobi, Seram Utara Timur Seti, Leihitu, Salahutu, dan Seram Utara. Pasangan Mirati-Daniel hanya menguasai suara di Kecamatan Pulau Haruku. Dengan dukungan dari koalisi Partai Gerindra, PKS, Partai Golkar, Partai Demokrat, dan PAN, kemenangan ini membawa pasangan Ozan-Mario ke kursi kepemimpinan Kabupaten Maluku Tengah. Mereka siap menjalankan visi-misi untuk mewujudkan pembangunan yang lebih baik di Maluku Tengah. “Ini adalah kemenangan bersama seluruh masyarakat Maluku Tengah. Kami berkomitmen untuk bekerja keras membawa daerah ini bangkit dan maju,” ungkap Zulkarnain dalam pidatonya setelah penetapan hasil. MM
Jakarta (MataMaluku) – Seorang pedagang telur gulung berinisial MR ditemukan tewas setelah diduga menjadi korban amukan massa di Kebon Baru, Tebet, Jakarta Selatan. Peristiwa tragis ini dipicu oleh tuduhan bahwa MR membawa kabur motor milik bosnya. Kanit Reskrim Polsek Tebet, AKP Suwarno, menjelaskan bahwa dugaan kekerasan terjadi setelah bos MR, pria berinisial AS, menuduh MR mencuri sepeda motornya. “Infonya, kejadian bermula saat bosnya mengajak korban untuk mencari motor tersebut,” ujar Suwarno di Jakarta, Kamis (5/12). Kronologi Kejadian Insiden bermula pada Senin (25/11), ketika AS meminta MR untuk membeli telur sebagai bagian dari pekerjaannya. Namun, MR tidak kembali dan motor yang digunakannya juga tidak ditemukan. AS kemudian melaporkan kejadian ini ke grup ojek daring dan mendapatkan informasi bahwa MR terlihat di Stasiun Bekasi. Pada Senin (2/12), sekitar pukul 22.30 WIB, AS bersama saksi berinisial MF mendatangi lokasi untuk menemui MR. Ketika bertemu, MR berusaha melarikan diri. AS kemudian berteriak “maling motor,” yang memicu kerumunan ojek daring di lokasi mengejar dan menangkap MR. MR akhirnya menjadi korban amukan massa hingga mengalami luka serius di kepala. Setelah kejadian, AS dan MF membawa MR ke kontrakan di Jalan Asem Baris Raya sekitar pukul 04.40 WIB, Selasa (3/12). Di sana, MR ditemukan dalam keadaan tangan dan kaki terikat, serta mengalami luka parah. Korban Ditemukan Meninggal Pada Selasa pagi pukul 09.00 WIB, AS mencoba membangunkan MR, namun korban sudah tidak bernyawa. Kejadian ini segera dilaporkan ke pihak berwajib, dan polisi saat ini masih mendalami kasus tersebut. “Motor yang dimaksud diketahui masih berada di Bekasi. Bos korban juga sedang kami periksa untuk dimintai keterangan lebih lanjut,” tambah Suwarno. Penanganan Kasus Polisi kini memeriksa sejumlah saksi, termasuk AS, untuk mengungkap detail peristiwa yang menyebabkan kematian MR. Kasus ini memunculkan pertanyaan tentang tindakan main hakim sendiri yang sering kali berujung pada tragedi fatal. Pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk tidak mengambil tindakan sendiri dan menyerahkan proses hukum kepada pihak berwenang demi menghindari kejadian serupa. MM/AC
Kendari, Sulawesi Tenggara (MataMaluku) – Bidang Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Sulawesi Tenggara (Sultra) mengungkapkan bahwa uang sebesar Rp2 juta yang diminta dari guru honorer Supriyani digunakan untuk pembangunan gedung Unit Reskrim Polsek Baito. Kepala Bidang (Kabid) Propam Polda Sultra, Kombes Pol Moch. Sholeh, menyampaikan hal ini dalam persidangan kode etik terhadap mantan Kapolsek Baito, Ipda Muhammad Idris, dan mantan Kanit Reskrim Polsek Baito, Aipda Amiruddin. Persidangan tersebut mengungkap bahwa uang tersebut digunakan untuk membeli material seperti tegel dan semen untuk pembangunan ruang Unit Reskrim Polsek Baito. “Uang bantuan dari Kepala Desa Wonua Raya, Rokiman, sebesar Rp2 juta diterima dan diakui digunakan untuk pembangunan ruangan Unit Reskrim Polsek Baito,” ujar Sholeh saat ditemui di Kendari, Kamis (5/12). Dalam persidangan kode etik, Propam Polda Sultra menghadirkan tujuh saksi, di antaranya: Guru honorer Supriyani Katiran (suami Supriyani) Lilis Herlina Dewi (rekan Supriyani) Kepala Desa Wonua Raya, Rokiman Orang tua terduga korban penganiayaan, Aipda Wibowo Hasyim dan Nur Fitriana Saat ini, sidang kode etik masih berlanjut dengan agenda putusan terhadap Ipda Muhammad Idris dan Aipda Amiruddin. Kasus ini bermula ketika mantan Kapolsek Baito, Ipda Muhammad Idris, dan Aipda Amiruddin diduga meminta uang sebesar Rp2 juta dari Supriyani, seorang guru honorer di Konawe Selatan. Sidang kode etik terhadap keduanya digelar serentak di Polda Sultra. “Fokus kami adalah memeriksa semua saksi dan terduga pelanggar, khususnya Ipda Muhammad Idris,” tambah Sholeh. Kasus ini menjadi perhatian publik karena melibatkan dugaan penyalahgunaan jabatan dan permintaan uang kepada pihak yang tidak seharusnya. Agenda putusan sidang kode etik diharapkan segera memberikan kejelasan terkait sanksi yang akan dijatuhkan kepada kedua oknum polisi tersebut. MM/AC
Ternate, Maluku Utara (MataMaluku) – Pasangan calon (paslon) nomor urut 4, Sherly Tjoanda-Sarbin Sehe, sementara unggul dalam pemilihan gubernur dan wakil gubernur Maluku Utara. Berdasarkan hasil pleno rekapitulasi di tujuh kabupaten/kota, pasangan ini telah meraih total 263.776 suara, mengamankan posisi teratas dalam Pilkada Maluku Utara 2024. Paslon nomor urut 1, Husain Alting Sjah-Asrul Rasyid Ichsan, menempati posisi kedua dengan 132.119 suara, disusul paslon nomor urut 3, Muhammad Kasuba-Basri Salama, dengan 79.296 suara. Sementara itu, paslon nomor urut 2, Aliong Mus-Sahril Tahir, berada di posisi keempat dengan perolehan 52.750 suara. Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Maluku Utara, Reni Syafruddin A. Banjar, menyampaikan bahwa proses rekapitulasi suara di empat daerah lainnya, yaitu Halmahera Barat (Halbar), Halmahera Tengah (Halteng), Kepulauan Sula (Kepsul), dan Pulau Taliabu, masih tertunda karena adanya pemungutan suara ulang (PSU). “Kami menargetkan rekapitulasi di Halbar selesai hari ini (5/12). Untuk Halteng, Kepsul, dan Taliabu, proses rekapitulasi diharapkan rampung antara 5 hingga 6 Desember 2024,” ujar Reni di Ternate, Kamis (5/12). Proses pleno rekapitulasi tingkat provinsi dimulai oleh KPU Maluku Utara pada Kamis (5/12) di Sofifi, dengan target selesai pada 9 Desember. Hasil akhir Pilkada 2024 akan diumumkan paling lambat 15 Desember, memberi kesempatan bagi paslon untuk mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK) jika diperlukan. Perolehan Suara di Tujuh Daerah Berikut adalah rincian perolehan suara sementara dari tujuh daerah yang telah selesai direkap: Kota Ternate Husain-Asrul: 39.444 suara Aliong-Sahril: 6.950 suara Muhammad Kasuba-Basri: 12.008 suara Sherly-Sarbin: 36.686 suara Kabupaten Halmahera Utara (Halut) Husain-Asrul: 10.570 suara Aliong-Sahril: 8.835 suara Muhammad Kasuba-Basri: 14.541 suara Sherly-Sarbin: 71.430 suara Halmahera Selatan (Halsel) Husain-Asrul: 20.181 suara Aliong-Sahril: 10.141 suara Muhammad Kasuba-Basri: 37.085 suara Sherly-Sarbin: 57.655 suara Kota Tidore Kepulauan (Tikep) Husain-Asrul: 39.019 suara Aliong-Sahril: 3.356 suara Muhammad Kasuba-Basri: 5.140 suara Sherly-Sarbin: 20.377 suara Kabupaten Pulau Morotai Husain-Asrul: 10.095 suara Aliong-Sahril: 7.019 suara Muhammad Kasuba-Basri: 5.045 suara Sherly-Sarbin: 22.334 suara Kabupaten Pulau Taliabu Husain-Asrul: 1.846 suara Aliong-Sahril: 11.307 suara Muhammad Kasuba-Basri: 1.037 suara Sherly-Sarbin: 20.636 suara Kabupaten Halmahera Timur (Haltim) Husain-Asrul: 10.964 suara Aliong-Sahril: 5.142 suara Muhammad Kasuba-Basri: 4.440 suara Sherly-Sarbin: 34.658 suara Dengan hasil sementara ini, pasangan Sherly-Sarbin menunjukkan keunggulan signifikan, tetapi hasil akhir Pilkada masih menunggu rekapitulasi suara di daerah lain. Proses tersebut akan menjadi penentu siapa yang akan memimpin Maluku Utara ke depan. MM
Jakarta (MataMaluku) – Panggung Anugerah Musik Indonesia (AMI) Awards 2024 kembali memancarkan kemegahan, menjadi ajang penghargaan bergengsi bagi insan musik Tanah Air. Edisi ke-27 ini mengusung tema “Musik Generasi Baru,” menyoroti inovasi dan kreativitas musisi Indonesia yang terus berkembang hingga mendunia. Malam penghargaan yang berlangsung semarak tersebut menghadirkan momen tak terlupakan, dari penampilan pembuka yang memukau hingga pidato emosional para pemenang saat menerima trofi prestisius. Musisi, pencipta lagu, hingga produser berkumpul untuk merayakan dedikasi mereka dalam membangun industri musik Indonesia. Berikut adalah daftar pemenang di berbagai kategori: Bidang Umum Karya Produksi Terbaik Terbaik Bunga Hati – Salma Salsabil Album Terbaik Terbaik Sialnya, Hidup Harus Tetap Berjalan – Bernadya Pendatang Baru Terbaik Terbaik Nyoman Paul – Mundur Perlahan Bidang Pop Artis Solo Wanita Terbaik Salma Salsabil – Bunga Hati Artis Solo Pria Pop Terbaik Sal Priadi – Gala Bunga Matahari Duo/Grup Pop Terbaik Maliq & D’Essentials – Kita Bikin Romantis Pencipta Lagu Pop Terbaik Bernadya Ribka, Petra Sihombing – Untungnya, Hidup Harus Tetap Berjalan (Bernadya) Penata Musik Pop Terbaik S/EEK – Bunga Hati Album Pop Terbaik Sialnya, Hidup Harus Tetap Berjalan – Bernadya Bidang Rock Artis Solo Rock/Instrumentalia Rock Terbaik Isyana Sarasvati – Ada-Ada Aja Duo/Grup/Kolaborasi/Rock Terbaik .Feast – Konsekuens Album Rock Terbaik Malam – Jangar Bidang Jazz Artis Jazz Terbaik Sri Hanuraga – II. Deception Artis Jazz Alternatif Terbaik Barry Likumahuwa & The Rhythm Service – Sign of Love Album Jazz/Jazz Terbaik Retro Funk – Tohpati Bidang Soul/R&B Artis Solo Soul/R&B Terbaik Jordan Susanto – Senopati in the Rain Duo/Grup/Kolaborasi Soul/R&B Terbaik Coldiac – I Don’t Mind Artis Solo Soul/R&B Alternatif Terbaik Paul Partohap – Candyrella Duo/Group/Kolaborasi Soul/R&B Alternatif Terbaik Galdive – Stay Bidang Dangdut Artis Solo Dangdut Terbaik Lesti – Terkesan Artis Solo Dangdut Alternatif Terbaik Sridevi – Pada Siapa Duo/Grup/Kolaborasi Dangdut Terbaik Faul Gayo, Selfi Yamma – Panggilan Cinta Artis Solo/Grup/Kolaborasi Dangdut Elektro Terbaik Fitri Carlina – Aku Kangen Kamu Pencipta Lagu Dangdut Terbaik Adibal, Yusup Tojiri – Terkesan Penata Musik Dangdut Terbaik Yusup Tojiri – Berkali-kali Bidang Lagu Anak-anak Artis Solo Anak-anak Terbaik Mazaya Amania – Ayam Piyik Duo/Grup/Kolaborasi Anak-anak Terbaik Tasya Kamila, Arrasya, Natasha Chariani, Aput, Ria Ernes dan Susan – Apa Kabar Pencipta Lagu Anak-anak Terbaik Seli Pontoh – Apa Kabar Penata Musik Lagu Anak-anak Terbaik Donny Prasetyo, Arsha Composer, Achi Hardjakusumah – Air dan Teh Bidang Alternatif Artis Solo Alternatif Terbaik Hindia – Cincin Duo/Grup/Kolaborasi Alternatif Terbaik Barasuara – Terbuang Dalam Waktu Album Alternatif Terbaik Lagipula Hidup Akan Berakhir – Cincin Bidang Keroncong Artis Keroncong/Stambul/Langgam/Asli Terbaik Sruti Respati – Kr. Anak Dara Artis Keroncong/Stambul/Langgam/Ekstra/Kontemporer Terbaik Hetty Koes Endang – Buih Jadi Permadani Bidang Dance Artis Solo/Grup/Kolaborasi Dance Terbaik Weird Genius, Pepita – Catalyst Bidang Elektronika Artis Solo/Grup/Kolaborasi Elektronika Terbaik Jevin Julian, Tezza Sumendra Bidang Metal Artis Solo/grup/Kolaborasi Metal Terbaik Logamulia Album Metal Terbaik Distorsi Narasi – Logamulia Bidang RAP/Hiphop Artis Solo RAP/Hiphop Terbaik Tuan Tigabelas Duo/Kolaborasi/Hip Hop Terbaik ENVY* Bidang Koplo Artis Solo/Grup/Kolaborasi Koplo Terbaik Masdddho – Kisinan 2 Pencipta Lagu Koplo Terbaik Denny Caknan – Cundamani (Denny Caknan) Bidang Orkestra Karya Orkestral Terbaik Sherina Munaf, Alvin Witarsa, Belanegara Abe – Hadiah Istimewa (Isyana Sarasvati, Chandra Satria) Bidang Musik untuk Media Visual Album Film Scoring Terbaik Album Original Score from Petualangan Sherina 2 – Sherina Munaf Bidang Musik untuk Teater Musikal Album Musikal Terbaik Musikal Keluarga Cemara (Original Cast Recording) – Original Cast Musikal Keluarga Cemara Bidang Karya Produksi Karya Produksi Progresif Terbaik Achi Hardjakusumah, Ammir Gita, Vito Jr, Viandebas, Housman Pranoto, Kabul Oktavianus – Enter The Forest Karya Produksi Reggae/Ska/Rocksteady Terbaik Island Vibes, CTTZ, Kamga, Lawa – Takkan Abis Karya Produksi Kolaborasi Terbaik Arsy Widianto, Tiara Andini – Masih Hatiku Karya Produksi Original Soundtrack Terbaik Lyodra – Tak Selalu Memiliki (Ipar Adalah Maut Original Soundtrack) Karya Produksi Grup Vokal Terbaik Jakarta Movin – Melompat Lebih Tinggi (Jakarta Movin’s Version) Karya Produksi Lagu Berbahasa Daerah Terbaik Angga Dermawan – DOLA Karya Produksi Instrumentalia Terbaik Dwiki Dharmawan World Peace Orchestra – The Spirit of Peace Karya Produksi World Music Terbaik Madukina, Matoha Mino – Dawuh (From “Badarawuhi di Desa Penari”) Karya Produksi Re-Aransemen Terbaik Andi Rianto – Sepenuh Hati Karya Produksi Produksi Blues Terbaik Gugun Blues Shelter – Bad Politician Karya Produksi Folk/Country/Balada Terbaik Nadin Amizah – Semua Aku Dirayakan Karya Produksi Lagu Berlirik Spiritual Islami Terbaik Nissa Sabyan – Allah Karim Karya Produksi Lagu Berlirik Spiritual Nasrani Terbaik Melitha Sidabutar – Penolong Dalam Kesesakan Bidang Penunjang Produksi Produser Rekaman Terbaik S/EEK – Bunga Hati (Salma Salsabil) Grafis Desain Album Terbaik Jonathan Andy, Indira Diandra, Thomas Danes – Eva Celia (Eva Celia) Tim Produksi Suara Terbaik Dimas Pradipta – Bunga Hati (Salma Salsabil) Video Musik Terbaik Yogi Kusuma – One Bad Day (Pamungkas) Lifetime Achievement Award Johannes Soerjoko (Aquarius Musikindo) Addie MS Ernie Djohan Video Musik Favorit Kisinan – Masdddho Video Musik Terfavorit menggunakan AI Melly Goeslaw dan Nike Ardilla – Bertemu Kembali Malam itu juga menjadi saksi lahirnya karya-karya baru yang merepresentasikan keberagaman dan kekayaan budaya Indonesia. Dengan keberhasilan acara ini, AMI Awards 2024 telah mengukuhkan posisinya sebagai barometer prestasi di industri musik Tanah Air. Mari kita nantikan gebrakan baru dari musisi Indonesia di tahun mendatang! MM/AC
Jakarta (MataMaluku) – Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) kembali menunjukkan penguatan. Pada perdagangan antarbank di Jakarta, Kamis pagi, rupiah naik 21 poin atau 0,13 persen ke posisi Rp15.916 per dolar AS, dibandingkan penutupan sebelumnya di Rp15.937 per dolar AS. Penguatan ini mencerminkan stabilitas rupiah di tengah dinamika pasar global, sekaligus memberikan sinyal positif bagi perekonomian domestik. Para pelaku pasar akan terus mencermati perkembangan ekonomi dan kebijakan moneter, baik di dalam maupun luar negeri, yang dapat memengaruhi pergerakan kurs dalam beberapa waktu ke depan. MM/AC