Ambon, Maluku (MataMaluku) – Penjabat (Pj) Wali Kota Ambon, Dominggus Kaya, mengajak seluruh warga untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) menjelang perayaan Natal pada 25 Desember 2024 dan Tahun Baru 1 Januari 2025.
Hal ini disampaikan Dominggus Kaya saat pembagian ikan gratis kepada warga Negeri Soya, Kecamatan Sirimau, Senin (23/12). Ia menekankan pentingnya peran aktif masyarakat dalam menciptakan suasana yang aman, damai, dan penuh toleransi di tengah meningkatnya aktivitas menjelang dua momen besar tersebut.
“Kota Ambon harus menjadi contoh harmoni dan toleransi antarumat beragama. Mari kita saling menghormati perbedaan budaya dan agama serta menjaga keamanan lingkungan dengan penuh kesadaran,” ujar Kaya.
Ia juga mengimbau warga untuk menjaga ketertiban di tempat umum, seperti rumah ibadah, pusat keramaian, dan jalan raya. Kaya meminta masyarakat segera melaporkan kepada pihak berwenang jika menemukan hal-hal mencurigakan.
“Perayaan Natal dan Tahun Baru adalah momen untuk beribadah, bersuka cita, dan berkumpul dengan keluarga. Namun, meningkatnya mobilitas masyarakat harus diantisipasi agar tidak menimbulkan gangguan keamanan,” tambahnya.
Dominggus menegaskan bahwa keberhasilan pengamanan selama periode ini adalah tanggung jawab bersama. Ia mengajak semua pihak untuk meningkatkan sinergi demi terciptanya keamanan dan ketertiban di lapangan.
Kepolisian Daerah (Polda) Maluku telah menyiapkan 3.200 personel untuk mengamankan perayaan Natal dan Tahun Baru. Dukungan tambahan diberikan oleh Kodam XVI/Pattimura dengan 2.500 personel dan 1.000 petugas dari instansi pemerintah daerah.
Kapolda Maluku, Irjen Pol Eddy Sumitro Tambunan, menyebut pengamanan ini sebagai agenda nasional yang sangat penting. “Selain menjadi momen ibadah dan kebersamaan keluarga, Natal dan Tahun Baru meningkatkan mobilitas masyarakat secara signifikan,” kata Eddy.
Fokus pengamanan akan berada di terminal, pelabuhan, bandara, pusat perbelanjaan, dan objek wisata. Masyarakat juga diimbau untuk memperhatikan kapasitas moda transportasi, khususnya kapal laut, demi keselamatan perjalanan.
Menurut survei Kementerian Perhubungan RI, potensi pergerakan masyarakat pada libur Natal dan Tahun Baru 2024/2025 diperkirakan mencapai 110,67 juta orang, meningkat 2,83% dibandingkan tahun sebelumnya. Puncak arus mudik diprediksi terjadi pada 21 dan 28 Desember 2024, sementara arus balik mencapai puncaknya pada 29 Desember 2024 dan 1 Januari 2025.
Dengan pengamanan ketat yang telah disiapkan, Kapolda berharap masyarakat dapat merayakan Natal dan Tahun Baru dengan rasa aman, nyaman, dan tenteram. MM