Jakarta (MataMaluku) – Tentara Nasional Indonesia (TNI) akan mengerahkan sekitar 100.000 personel dalam perayaan HUT ke-80 TNI yang digelar di kawasan Monas, Jakarta Pusat, pada 5 Oktober 2025 mendatang.
Kepala Pusat Penerangan TNI (Kapuspen TNI) Brigjen TNI Freddy Ardianzah mengatakan, jumlah personel yang dilibatkan meliputi prajurit dari tiga matra (AD, AL, dan AU), komponen cadangan, serta komponen pendukung masyarakat.
“Jumlahnya masih dinamis menyesuaikan kebutuhan dan gelar pasukan. Direncanakan mencapai 100 ribuan,” ujar Freddy, Selasa (16/9).
Simulasi Tempur hingga Defile Alutsista
Dalam perayaan tersebut, pasukan elit dari setiap matra akan menampilkan simulasi tempur di Silang Monas. Selain itu, akan ada defile alutsista yang menampilkan beragam peralatan perang, mulai dari kavaleri, artileri, hingga pesawat tempur TNI AU.
Freddy menegaskan bahwa persiapan teknis sudah berlangsung, termasuk koordinasi dengan pemerintah daerah terkait penggunaan area Monas. “Persiapan sudah masuk tahap perencanaan detail dan pengaturan koordinator tiap bidang,” jelasnya.
Rangkaian HUT TNI Sejak Agustus
Rangkaian peringatan HUT ke-80 TNI sebenarnya telah dimulai sejak Agustus 2025. Berbagai kegiatan digelar, antara lain:
-
Perlombaan olahraga serentak di seluruh Indonesia
-
Pameran TNI pada 21–22 September 2025 yang menghadirkan bakti kesehatan, pembagian sembako, pameran alutsista, hingga gelar UMKM
-
Perkemahan Sabtu Minggu bagi siswa di sejumlah sekolah
-
Sailing pass TNI AL
-
Ziarah ke makam pahlawan
Seluruh rangkaian itu akan berpuncak pada upacara peringatan 5 Oktober 2025 di Monas, yang dipastikan menjadi salah satu perayaan terbesar dalam sejarah HUT TNI. MM/AC
