Masohi – Antusiasme yang tinggi ditunjukkan oleh para guru dan siswa siswi Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1 Maluku Tengah pada Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) tatap muka perdana di masa setelah sekolah itu hampir dua tahun tidak bekatifitas, disebabkan Pandemi Covid-19.
Selama ini MIN 1 Maluku Tengah, melaksanakan proses pembelajaran secara daring.
Kepala Sekolah MIN 1 Maluku Tengah Abdul Wahid Sanaky, menyebutkan MIN 1 telah memenuhi semua syarat untuk melaksanakan KBM tatap muka di sekolah mulai dari perlengkapan administrasi, surat menyurat, hingga fasilitas protokol kesehatan pendukung KBM Tatap Muka.
Pelaksanaan KBM tatap muka MIN 1 Maluku Tengah, Senin (15/11) diawali dengan pelaksanaan upacara bendera oleh siswa kelas 1. Seluruh penudukung upacara yang untuk pertama kali selama 2 tahun itu, adalah siswa kelas 1.
Usai melaksanakan upacara dilanjutkan dengan kegiatan belajar di dalam ruang sekolah, demikian halnya untuk kegiatan rutin mengaji di laksanakan di Mushola terdekat.
Disebutkan, pembelajaran tatap muka adalah pilihan terbaik dari opsi-opsi buruk lain yang tersedia, sala satunya untuk membangkitkan psikologis dan karakter anak yang telah jenuh karena dua tahun melaksanakan pembelajaran jarak jauh (ofline).
Selain itu untuk meningkatkan kemampuan pendidikan anak yang selama pembelajaran offline rata-rata hanya menyerap 50% dari materi pendidikan.
Sebagaimana diketahui, pandemi Covid-19 yang terjadi di Indonesia sudah hampir berlangsung selama dua tahun. Pembelajaran jarak jauh pun masih berlangsung hingga saat ini untuk menghindari penyebaran Covid-19.
Di tengah pandemi ini, pembukaan pembelajaran tatap muka dilakukan di sejumlah sekolah. Hal tersebut tentu saja menimbulkan kekhawatiran keamanan para siswa.
Selain vaksinasi, hal penting lain adalah disiplin penerapan 3M yaitu memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak. Matamaluku.com