Jakarta (MataMaluku) – Pelatih tim nasional Indonesia, Shin Tae-yong, menekankan pentingnya menguasai teknik dasar dan menjaga sikap baik bagi pesepak bola Tanah Air. Hal ini dinilai penting untuk menjadi pemain bola yang berprestasi, baik di dalam maupun di luar lapangan.
“Teknik dasar itu sangat penting, jangan pernah melupakannya. Selain itu, sikap juga harus dijaga, karena perilaku kita pasti terlihat,” ujar Shin saat acara tur trofi Piala AFF 2024 di Jakarta, Sabtu.
Menurut pelatih asal Korea Selatan ini, banyak pemain Indonesia yang sering mengabaikan kemampuan dasar demi mempelajari trik-trik yang dianggap lebih keren. Namun, Shin menegaskan bahwa teknik dasar seperti mengoper, menggiring, menendang, dan mengendalikan bola adalah keterampilan penting yang efektif dalam menghadapi lawan.
“Beberapa pemain lebih fokus pada trik dan melupakan teknik dasar. Padahal, dengan teknik dasar yang baik, mereka sudah bisa menjadi pesepak bola yang unggul,” tambahnya.
Shin juga menilai bahwa pesepak bola Indonesia memiliki potensi besar. Oleh karena itu, ia terus menyarankan agar mereka mengasah kemampuan tanpa melupakan dasar-dasar permainan.
Selain soal teknik, Shin juga mengingatkan pentingnya sikap baik dan pengendalian diri di dalam dan luar lapangan. Ia berharap para pemain dapat berkontribusi positif dalam kehidupan masyarakat.
“Meski seorang atlet, pesepak bola tetap harus memiliki sikap yang baik, termasuk berperan dalam isu-isu sosial di Indonesia,” kata Shin.
Dikenal sebagai pelatih yang disiplin, Shin Tae-yong kerap menegaskan pentingnya sikap positif. Ia bahkan tak ragu untuk mencoret atau tidak memanggil pemain yang dianggap kurang memiliki sikap yang baik.
Acara tur trofi Piala AFF 2024 yang dihadiri Shin Tae-yong merupakan bagian dari promosi turnamen yang akan digelar pada 8 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025. Di Piala AFF 2024, timnas Indonesia yang diperkuat tim U-22 berada di Grup B bersama Vietnam, Filipina, Myanmar, dan Laos.
Pertandingan pertama Indonesia akan berlangsung pada 9 Desember 2024 melawan Myanmar di Yangon. Setelah itu, Indonesia dijadwalkan menjamu Laos di Jakarta pada 12 Desember, bertandang ke Vietnam pada 15 Desember, dan menghadapi Filipina di laga penutup grup pada 21 Desember 2024.
Sejak pertama kali digelar pada tahun 1996, Indonesia belum pernah meraih juara di Piala AFF. Prestasi terbaik Indonesia adalah enam kali menjadi finalis, yakni pada 2000, 2002, 2004, 2010, 2016, dan 2020. MM/AC
