Namlea (MataMaluku) – Sepinya pembeli membuat sejumlah pedagang ikan di Pasar Inpres Namlea, Kabupaten Buru, memilih menggelar dagangan di luar pasar. Langkah ini dilakukan untuk menghindari kerugian akibat minimnya pengunjung di dalam pasar.
Nurdin, salah seorang pedagang ikan, menyebutkan bahwa sepinya pembeli di dalam pasar terjadi karena sebagian besar pedagang lain juga berjualan di luar sejak pagi hingga sore. Menurutnya, kondisi ini sudah disampaikan dalam pertemuan bersama Dinas Perikanan dan Satpol PP terkait masalah pedagang yang berjualan di luar area pasar, namun tidak ada tindakan tegas yang diambil.
Selain itu, Nurdin dan rekan-rekan pedagangnya juga telah mengadukan masalah ini kepada Polres Buru dalam pertemuan “Jumat Curhat,” tetapi belum ada solusi konkret yang diterapkan.
Nurdin mengungkapkan bahwa aktivitas penjualan di badan jalan tidak hanya mengganggu kelancaran lalu lintas, tetapi juga menghilangkan area parkir dan menciptakan bau tidak sedap akibat limbah ikan yang dibuang di sepanjang jalan.
Ia berharap agar Pemerintah Kabupaten Buru segera mengambil tindakan tegas agar pedagang kembali berjualan di dalam pasar, sehingga kondisi pasar dan sekitarnya lebih tertib dan nyaman bagi masyarakat. MM