Sebanyak 6.000 Anak Usia 6-11 Tahun Telah Divaksinasi COVID-19

  • Bagikan
Sebanyak 6.000 Anak Usia 6-11 Tahun Telah Divaksinasi COVID-19

Ambon – Sebanyak 6.400 anak usia 6–11 tahun telah menerima suntikan vaksinasi COVID-19 dosis pertama saat digelar vaksinasi massal di sejumlah Sekolah Dasar (SD) yang ada di kota Ambon.

Hari kedua Vaksin Walikota, Richard Louhenapessy, Wakil Walikota, Syaruf Hadler, Sekretaris Kota, Agus Ririmase, serta sejumlah pimpinan OPD Pemkot Ambon, meninjau empat sekolah yaitu SD Muhammadiyah Kebun Cengkeh, SD Negeri I Tawiri, SD Toisapu, dan salah satu SD di Desa Amahusu, Kecamatan Nusaniwe.

Walikota Ambon, Richard Louhenapessy, di sela–sela peninjauan hari kedua vaksinasi anak di SD Negeri 1 Tawiri Kota Ambon, Rabu (12/1/2022) menjelaskan, hari pertama vaksinasi, sekitar 6.400 anak telah menerima suntikan vaksinasi dosis pertama.

Walikota memberikan apresiasi kepada masyarakat kota Ambon, dalam hal ini orang tua murid yang betul–betul dengan kesadaran sendiri serta cinta akan masa depan anak–anak mereka mengantar langsung anak mereka untuk menerima suntikan vaksinasi.

“Keberhasilan ini, tidak terlepas dari kerjasama seluruh stakeholder yang ada di kota Ambon, sehingga mampu meyakinkan orang tua agar anak mereka bersedia mengikuti vaksinasi di sekolah,” ujarnya.

Dirinya mengatakan, pelaksanaan vaksinasi massal lebih dikhususkan kepada anak usia 6–11 tahun, karena kota Ambon merupakan satu-satunya kota di Provinsi Maluku, telah mendapatkan izin dari Pemerintah Pusat untuk melaksanakan vaksinasi anak.

“Jadi ada dua indikator yang membuat kota Ambon melaksanakan vaksin anak, yaitu Kota Ambon saat ini telah mencapai 93 persen vaksinasi, sementara itu, vaksinasi lansia telah lebih dari 60 persen,” jelas Walikota Ambon Richard Louhenapessy.

Sebelum melaksanakan vaksin anak, Pemkot Ambon terlebih dahulu melakukan sosialisasi kepada seluruh orang tua, lewat pendekatan tiap–tiap OPD Pembina Kelurahan, Desa dan Negeri.

Untuk menyukseskan program vaksinasi anak Pemkot melibatkan 55 tim vaksinator dari Dinas Kesehatan kota Ambon.

Walikota berharap, dengan pemberian vaksin diharapakan seluruh kegiatan pembelajaran tatap muka bisa segera dijalankan. Matamaluku.com

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *