Kabupaten Buru, Namlea – Penjabat (Pj) Bupati Buru Djalaludin Salampessy menginstruksikan segera difungsikannya pelabuhan tambatan perahu di Kecamatan Waplau. Pelabuhan ini telah lama tidak difungsikan oleh masyarakat.
Salampessy mengaskan hal itu usai meninjau pelabuhan tambatan perahu di Kecamatan Waplau didampingi oleh Sekda kabupaten Buru M. Ilyas Hamid bersama dengan sejumlah kepala OPD Pemerintah Kabupatem (Pemkab) Buru.
Dari hasil peninjauan langsung, didapati sejumlah kerusakan yang perlu diperbaiki secepatnya sehingga dapat difungsikan guna menunjang kegiatan perekonomian masyarakat setempat.
Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Buru Ulfa Bin Thahir, dengan difungsikannya pelabuhan tambatan perahu sejalan dengan program Dinas Perikanan dalam hal penarikan retribusi tempat pelelangan ikan.
Menurutnya jika nantinya pelabuhan tersebut difungsikan maka pihaknya akan membuka tempat pelelangan ikan pada sekitar lokasi tersebut yang secara otomatis akan memberikan dampak bagi pendapatan desa dan daerah.
Sementara itu Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Buru Jamal Samak mengatakan pelabuhan tambatan perahu yang dibangun sejak tahun 2018 sampai saat ini belum difungsikan karena tidak ada akses jalan menuju lokasi tersebut.
Dinas Perhubungan katanya menyambut baik dan segera memfungsikan pelabuhan tersebut, karena saat ini mulai dilakukan pembangunan jalan menuju ke pelabuhan tersebut.
Diharapkan dengan berfungsinya pelabuhan tambatan perahu yang ada di kecamatan Waplau dapat digunakan oleh masyarakat sebagai pelabuhan transit, yang dapat mendorong peningkatan perekonomian di kecamatan Waplau dan sekitarnya serta Kabupaten Buru.
Seperti diketahui, Pelabuhan yang dibangun oleh Pemkab Buru tahun 2018 lalu, bersebelahan dengan Pabrik Ikan Lintas Samudra, saat dibangun jalan masuk pelabuhan tidak ada sehingga pelabuhan tersebut tidak difungsikan oleh masyarakat dan pemerintah kecamatan Waplau. Matamaluku.com