Jakarta (MataMaluku) – Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto memimpin sidang perdana Dewan Pertahanan Nasional (DPN) serta memberikan pengarahan kepada para Komandan Satuan TNI di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada Jumat (07/02).
Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Yusuf Permana, mengungkapkan bahwa dua agenda penting tersebut berlangsung dalam satu hari penuh.
“Hari ini Bapak Presiden memiliki dua agenda utama di Istana Kepresidenan Bogor. Pertama, beliau akan memimpin Sidang Perdana Dewan Pertahanan Nasional,” ujar Yusuf dalam keterangan tertulis.
Sidang ini menjadi yang pertama sejak DPN resmi dibentuk pada 2024 berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 202 Tahun 2024. DPN memiliki peran strategis dalam memberikan masukan kepada pimpinan negara terkait kebijakan umum pertahanan dan pengerahan komponen pertahanan negara.
Presiden Prabowo juga telah menunjuk Ketua Harian DPN, yakni Sjafrie Sjamsoeddin yang saat ini menjabat sebagai Menteri Pertahanan, serta Wakil Menteri Pertahanan Donny Ermawan sebagai Sekretaris DPN. Keanggotaan tetap DPN meliputi Wakil Presiden, Menteri Pertahanan, Menteri Luar Negeri, Menteri Dalam Negeri, Panglima TNI, serta sejumlah pejabat lainnya. Sementara itu, anggota tidak tetap berasal dari berbagai instansi, baik pemerintah maupun non-pemerintah, yang disesuaikan dengan isu strategis yang sedang dihadapi.
Setelah memimpin sidang DPN, Presiden melanjutkan agendanya dengan memanggil para Komandan Satuan TNI untuk memberikan pengarahan langsung.
“Bapak Presiden akan memberikan pengarahan kepada para Komandan Satuan TNI,” ujar Yusuf.
Kegiatan ini menunjukkan komitmen Presiden dalam memperkuat pertahanan nasional serta koordinasi strategis antara pemerintah dan jajaran militer dalam menjaga keamanan negara. MM/AC