Jakarta (MataMaluku) – Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani, mengungkapkan bahwa Prabowo Subianto akan langsung menuju Istana Negara setelah dilantik sebagai Presiden Republik Indonesia di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Jakarta, pada 20 Oktober mendatang.
Muzani menjelaskan, meski agenda rinci Prabowo pasca-pelantikan belum sepenuhnya terungkap, fokus utamanya adalah memastikan prosesi pelantikan berjalan sesuai tradisi yang telah ditetapkan. Sebagai Ketua MPR RI, Muzani memastikan seluruh rangkaian acara, mulai dari pembukaan hingga pidato perdana Presiden terpilih, akan berjalan lancar.
“Kami memohon doa agar semua proses dan rencana pelantikan berjalan baik dan lancar,” ujar Muzani kepada media di Kompleks Parlemen, Rabu.
Muzani menjelaskan bahwa pelantikan Prabowo akan mengikuti prosedur tradisional, dimulai dari pembacaan Surat Keputusan KPU, prosesi pelantikan, hingga penandatanganan berita acara dan pidato resmi Presiden yang baru. Ia juga terus mengonfirmasi jumlah tamu kenegaraan yang diundang untuk menghadiri momen penting tersebut.
“Presiden dan wakil presiden dari negara-negara sahabat juga akan menjadi tamu undangan dalam pelantikan ini,” tambah Muzani.
Pelantikan ini bukan hanya seremonial politik, tapi juga simbol persatuan bangsa. Muzani mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk menunjukkan solidaritas dan semangat demokrasi yang tinggi dalam mendukung transisi kepemimpinan yang damai dan bermartabat.
Selain kepala negara asing, MPR juga mengundang para presiden dan wakil presiden terdahulu, calon presiden dan calon wakil presiden pada Pemilu 2024, serta pimpinan partai politik peserta pemilu, untuk turut menghadiri momen bersejarah ini. MM/AC