Jakarta – Budiman Sudjatmiko, Wakil Ketua Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, menegaskan bahwa pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2 sangat serius dalam merealisasikan program makan siang dan susu gratis.
“Kami mengambil langkah serius dalam mewujudkan program ini. Oleh karena itu, perencanaan yang matang telah dimulai sejak jauh hari, dan kami sudah memulai langkah-langkah untuk itu,” ujar Budiman dalam pernyataan yang diterima di Jakarta pada hari Sabtu.
Budiman menegaskan bahwa komitmen tersebut dibuktikan dengan dilakukannya proyek percontohan atau pilot project di beberapa lokasi, salah satunya di Sukabumi, Jawa Barat.
Dalam proyek percontohan ini, TKN telah menyiapkan satu dapur di sebuah rumah makan untuk melayani 16 siswa di setiap sekolah. Total 3.500 siswa akan menjadi penerima susu dan makan siang gratis melalui proyek percontohan ini.
Meskipun menyadari bahwa merealisasikan program tersebut tidaklah mudah, Budiman memastikan bahwa langkah konkret telah diambil. Hal ini disebabkan oleh kebutuhan akan bahan pangan dan tenaga kerja yang besar untuk menerapkan program ini secara nasional.
Namun demikian, Budiman yakin bahwa program ini akan memberikan dampak positif terhadap peningkatan gizi serta menggerakkan ekonomi di tingkat usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
“Dengan potensi manfaat yang mencakup hingga 82,9 juta anak sekolah di seluruh Indonesia, program ini akan menjadi skala yang sangat besar dan memberikan dampak positif bagi berbagai sektor di negara kita,” ujar Budiman.
Dengan melihat dampak positif yang dihasilkan, dia menegaskan bahwa program ini akan segera dilaksanakan setelah pasangan calon Prabowo-Gibran dinyatakan sebagai pemenang Pilpres 2024 dan dilantik pada bulan Oktober mendatang. MM/AC