Mataram – Polres Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, merespons cepat insiden bentrok antarwarga yang terjadi di Desa Meninting, Kecamatan Batu Layar, pada Jumat malam (10/2). Kepala Polres Lombok Barat, AKBP Bagus Nyoman Gede Junaedi, mengonfirmasi bahwa pihaknya telah mengirim tim reaksi cepat untuk mengamankan situasi dan mencegah eskalasi lebih lanjut.
“Dengan tujuan utama untuk menjaga ketertiban serta mencegah terulangnya bentrokan, tim kami telah dikerahkan dan akan melakukan penyelidikan menyeluruh terkait penyebab insiden ini,” kata Gede Junaedi dalam keterangan tertulisnya.
Polisi juga mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan tidak terprovokasi oleh peristiwa ini, sambil menekankan pentingnya kerjasama dari publik dalam menyelesaikan masalah ini.
Sementara itu, situasi di lokasi bentrok dilaporkan telah diamankan dan mulai kondusif. Menurut informasi awal, bentrokan tersebut dipicu oleh kesalahpahaman di jalan raya antara warga setempat dan pengendara asal Lombok Tengah.
“Kami sudah melakukan pengamanan di lokasi kejadian dan situasinya kini sudah terkendali,” jelas Gede Junaedi.
Dua warga Dusun Montong Buwuh, Desa Meninting, menjadi korban dalam peristiwa tersebut. Satu korban mengalami luka robek di telapak tangan kiri dan telah dirujuk ke rumah sakit di Kota Mataram, sedangkan korban lainnya mengalami luka tebas di bagian kepala belakang dan masih dirawat di RS Bhayangkara Mataram.
Tidak hanya itu, beberapa warung dan lapak pedagang kaki lima di sepanjang jalan Montong Buwuh juga mengalami kerusakan akibat insiden tersebut. Penyelidikan lebih lanjut masih dalam proses untuk mengungkapkan penyebab pasti serta menindak tegas pelaku yang terlibat dalam bentrokan tersebut. MM/AC
