Polisi Selidiki dan Buru Perusak Etalase Milik Warga Desa Tual

  • Bagikan
Polisi Selidiki dan Buru Perusak Etalase Milik Warga Desa Tual

Tual – Polisi hingga saat ini masih melakukan penyelidikan dan memburu para pelaku atas insiden perusakan puluhan Lapak jualan milik warga Desa Tual di sepanjang jalan Pattimura yang dilakukan oleh sekelompok pemuda yang diduga dalam kondisi mabuk akibat minuman keras (miras).

Ibu Herlina, salah satu warga Desa Tual saat dikonfirmasi Tim Matamaluku.com Oce Leisubun mengatakan dirinya kaget saat datang melihat kondisi etalase miliknya telah hancur dirusak, membuat dirinya tidak dapat melakukan kegiatan berjualan.

Sesuai informasi yang diterima ibu Herlina, ada sekelompok pemuda yang datang melakukan perusakan, mereka diduga dalam keadan mabuk dan akibat insiden tersebut dirinya mengalami kerugian hampir empat juta karena etalase miliknya telah hancur dan tidak bisa digunakan berjualan.

Sementara itu, tokoh Pemuda Kota Tual Muhammad Kabalmay mengatakan, insiden tersebut terjadi pada Jumat (24/6/2022) sekitar pukul 02:00 WIT dini hari dan diduga keras dilakukan oleh sejumlah pemuda yang melakukan pesta miras di bekas kantor Pelni, yang sebelumnya telah di tegur dan diminta bubar oleh Babinsa, namun setelah itu tidak membubarkan diri ke rumah namun melakukan perusakan.

Kepada aparat kepolisian diminta untuk dapat menyelesaikan permasalahan ini secepatnya, kepada mereka yang melakukan peruskan harus dapat melakukan penggantian seluruh etalase milik warga setempat agar dapat memberikan efek jera kepada para pelaku.

Seperti diketahui pasca insiden terebut, Polres Tual langsung menurunkan personel ke TKP guna melakukan identifikasi sekaligus pendataan berbagai kerusakan yang ada di TKP, termasuk juga meminta keterangan sejumlah saksi.

Atas insiden tersebut, Kasat Serse Tual Mahadewa Bayu saat dikonfirmasi di ruang kerjanya belum dapat memberikan keterangan karena pihaknya masih mengejar para pelaku perusakan.

Dara data yang berhasil dihimpun jumlah etalase yang di rusak sebanyal 15 unit, pintu dan jendela kaca rumah warga yang rusak sebanyak 6, satu tempat usaha pangkas rambut juga dirusak, termasuk 1 kaca mobil pecah akibat  dirusak. Matamaluku.com

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *