Ambon – PLN Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara (UIW MMU) meraih prestasi gemilang dengan berhasil menyediakan pasokan listrik bagi 2.039 desa dari total 2.441 desa yang tersebar di Provinsi Maluku dan Maluku Utara pada tanggal 31 Juli 2023.
Dalam rapat koordinasi yang digelar di Ambon pada Jumat (18/8) bersama Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (PDTT), General Manajer PLN UIW MMU, Awat Tuhuloula, mengungkapkan pencapaian luar biasa ini. Dia menjelaskan bahwa dari jumlah desa yang kini telah mendapatkan akses listrik, sebanyak 989 desa berada di Provinsi Maluku, sementara 1.050 desa lainnya berada di Provinsi Maluku Utara.
Wilayah ini dihadapkan pada tantangan geografis yang kompleks dengan pulau-pulau terpencar dan akses transportasi yang sulit. Cuaca ekstrem dan terbatasnya komunikasi semakin menambah kesulitan. Namun, berkat komitmen kuat PLN untuk memberikan akses listrik yang merata di seluruh Indonesia, hasilnya tampak nyata dengan pencapaian ini hingga pertengahan 2023.
Awat Tuhuloula juga merinci bahwa melalui program Listrik Desa, PLN memiliki rencana untuk mendirikan 97 Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) di wilayah Maluku dan Maluku Utara. Dari jumlah tersebut, 39 PLTD sudah beroperasi pada Mei 2023. Yang menarik, 38 PLTD direncanakan akan diresmikan bersamaan pada tanggal 17 Agustus 2023, sebagai bagian dari perayaan kemerdekaan bagi masyarakat setempat.
Kapasitas masing-masing PLTD mencapai 5.700 kilo-Watt (kW) yang akan memberikan pasokan listrik bagi 202 rumah, dengan jumlah pelanggan potensial mencapai 21.369.
“Meskipun menghadapi cuaca ekstrem, tantangan transportasi, dan hambatan lainnya, kami berhasil mencapai target dan komitmen kami. Masyarakat di berbagai desa yang menjadi sasaran pembangunan juga turut mendukung dengan berpartisipasi secara sukarela dalam pengangkutan peralatan.” katanya.
Harapan Awat adalah agar pada Hari Listrik Nasional, seluruh proyek pembangunan di 97 lokasi Listrik Desa dapat selesai sehingga manfaat akses listrik yang merata bisa dirasakan oleh seluruh warga.
Selain itu, ia juga berharap dukungan penuh dari semua pemangku kepentingan dan pemerintah daerah setempat selama proses pembangunan berlangsung.
“Beberapa lokasi masih dalam tahap pengiriman mesin, persiapan jaringan distribusi, serta sosialisasi tentang pemasangan baru dan penyediaan tenaga listrik untuk warga. Semua hal ini diharapkan dapat selesai sebelum Oktober agar acara peresmian berjalan dengan lancar,” tambahnya.
Sekretaris Jenderal Kementerian Desa PDTT, Taufik Madjid, memberikan penghargaan atas upaya keras yang telah dilakukan oleh PLN. Dia berharap PLN akan terus berkomitmen untuk menerangi seluruh penjuru nusantara, sehingga kesejahteraan masyarakat Indonesia semakin meningkat.
Kementerian Desa juga telah berupaya keras untuk memastikan bahwa semua warga Indonesia, tak terkecuali di desa, memiliki hak yang sama termasuk akses listrik yang layak.
“Ini adalah langkah penting dalam mengatasi kesenjangan sosial antara masyarakat desa dan perkotaan. Semoga program PLN terkait listrik desa dapat berjalan sesuai rencana tanpa adanya hambatan,” ujar Taufik Madjid.