Pemkot Ambon Terapkan Operasi Pasar Murah untuk Kendalikan Inflasi

  • Bagikan
Operasi Pasar
Kendalikan Inflasi, Pemkot Ambon Gelar Operasi Pasar Murah

Berita Ambon – Pemerintah Kota Ambon, melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan, melaksanakan strategi operasi pasar guna mengatasi dampak inflasi yang melanda sejumlah komoditi bahan pokok di Kota Ambon. Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Josias Loppies, menjelaskan bahwa kegiatan operasi pasar ini bertujuan untuk memberikan akses masyarakat terhadap komoditi-komoditi esensial dengan harga yang lebih terjangkau.

Dalam operasi pasar ini, beberapa komoditi bahan pokok dijual dengan harga subsidi, termasuk beras, telur, gula, bawang putih, bawang merah, dan cabai. Fokus utama operasi pasar kali ini adalah pada cabai rawit dan cabai kriting, yang mengalami kenaikan harga yang signifikan akibat faktor cuaca dan gagal panen petani.

Josias Loppies mengungkapkan bahwa Disperindag Kota Ambon berhasil mengamankan pasokan cabai sebanyak 30 kg dengan harga subsidi, dan kemudian menjualnya kembali kepada masyarakat dengan harga yang lebih terjangkau. Hal ini dilakukan sebagai upaya konkret pemerintah untuk merespons lonjakan harga yang dapat mempengaruhi daya beli masyarakat.

Dalam konteks harga bahan pokok lainnya, seperti beras, gula, minyak goreng, bawang putih, dan bawang merah, pemerintah juga memberlakukan harga subsidi agar lebih terjangkau oleh masyarakat. Misalnya, beras dijual dengan harga subsidi sebesar Rp55.000 untuk 5 kg, gula pasir seharga Rp12.000/kg, minyak goreng Rp14.000/kg, bawang putih Rp30.000/kg, dan bawang merah Rp20.000/kg.

Operasi pasar ini direncanakan akan dilaksanakan dua kali, yakni pada Senin dan Selasa, di beberapa lokasi berbeda di Kota Ambon. Dengan adanya intervensi dari Pemerintah Kota Ambon, diharapkan masyarakat dapat memenuhi kebutuhan pokoknya dengan harga yang lebih terjangkau, mengurangi dampak inflasi yang terjadi.

Menanggapi pertanyaan mengenai mekanisme penjualan, Josias Loppies menjelaskan bahwa kupon akan disediakan dan dibagikan kepada masyarakat, sehingga hanya pemilik kupon yang dapat melakukan pembelian. Jumlah kupon yang disediakan setiap kali operasi pasar mencapai 480 kupon, menjadikan proses penjualan lebih terstruktur dan efisien. Matamaluku

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *