Berita Seram Bagian Barat, Hunimual – Seiring rusaknya kondisi ruas jalan lintas Piru yang menghubungkan ke Luhu, Kecamatan Huamual, tepatnya di Desa Lokki, dusun Olas, para pengendara roda dua maupun empat kini menghadapi kesulitan besar ketika melintas. Masyarakat mendesak pemerintah untuk segera melakukan perbaikan.
Permasalahan ini sudah berlangsung selama puluhan tahun, tanpa adanya tindakan perbaikan dari pemerintah kabupaten maupun provinsi. Kondisi ini memberikan kesulitan ekstra bagi warga yang berasal dari beberapa desa di kecamatan Huamual saat melewati ruas jalan tersebut.
Sejumlah warga yang melintasi jalan tersebut menyampaikan keprihatinan mereka terhadap kondisi jalan yang semakin memburuk. Mereka merasa pemerintah terkesan acuh tak acuh terhadap ruas jalan yang terbengkalai dan rusak parah tersebut.
Abdul, seorang warga Jakarta Baru yang bekerja sebagai tukang ojek, mengungkapkan bahwa setiap harinya ia harus berjuang melewati ruas jalan tersebut karena merupakan satu-satunya akses yang menghubungkan ke ibukota kecamatan dan kabupaten.
Sama halnya dengan Abdul, Ahmad, seorang sopir, mengeluhkan kondisi jalan yang sangat memprihatinkan. Mereka merasa perlu ekstra hati-hati saat melintas, dan oleh karena itu, masyarakat berharap pemerintah daerah segera melakukan perbaikan yang diperlukan.
Sri Damayanti Mony, seorang tenaga pendidik yang setiap hari harus melalui jalan tersebut untuk sampai ke tempat kerjanya di Piru, juga menyuarakan keluhannya. Ia menyoroti bahwa saat musim hujan, kondisi jalan semakin parah karena dipenuhi lumpur dan becek, mengganggu para pengendara yang hendak melintas.
Warga, khususnya di kecamatan Huamual dan sekitarnya, berharap pemerintah kabupaten maupun provinsi segera mengambil tindakan dengan melakukan perbaikan. Keamanan para pengendara, baik motor maupun mobil, menjadi perhatian utama mengingat banyak kecelakaan yang terjadi akibat kondisi jalan yang sangat membahayakan. Matamaluku
