Maluku Tengah, Masohi – Pemerintah Daerah Maluku Tengah melepas 63 Calon Jamaah Haji (CJH) asal Maluku Tengah menuju Kota Ambon untuk bergabung dengan CJH asal Maluku.
Pelepasan keberangkatan CJH Kabupaten Maluku Tengah dilakukan oleh Asisten Administrasi Umum Setda Maluku Tengah, Bahrum Kalauw mewakili Bupati Tuasikal Abua, yang berlangsung di halaman Masjid Agung Ibnu Abdullah, Kota Masohi, Rabu (22/6/2022).
Bupati Tuasikal Abua dalam sambutan yang dibacakan Bahrum Kalauw mengatakan, pelaksanaan ibadah haji bagi umat muslim merupakan pemenuhan rukun islam yang kelima, yang diisyaratkan bagi orang yang mampu dan memperoleh panggilan.
Berkaitan dengan perjalanan ibadah haji, Bupati berpesan agar keberadaan CJH tempat pelaksanaan ibadah haji nanti, dapat menjadi menjadi Duta Bangsa Indonesia dapat mensiarkan nilai-nilai budaya Indonesia di setiap pergaulan jamaah pada saat melaksanakan ibadah maupun berinteraksi dengan jamaah yang berasal dari negara lain.
Seluruh CJH senantiasa mempelajari panduan informasi mengenai tuntunan ibadah haji serta petunjuk kesehatan yang disusun dalam buku Bimbingan Manasik Haji demi kesempurnaan pelaksaan ibadah haji.
Bupati juga berpesan agar CJH selalu menjaga kondisi kesehatan fisik dan mental. apalagi dalam pelaksanaannya jamaah haji akan berbaur dengan banyak orang dari seluruh penjuru dunia.
Para jamaah haji juga diingatkan untuk selalu berkoordinasi dan meminta bantuan dari tenaga medis apabila mengalami penurunan imunitas, baik akibat kelelahan maupun adaptasi suhu dan cuaca.
Jamaah haji diimbau selalu kompak serta mengokohkan semangat persatuan dan kesatuan agar setiap kesulitan, kendala bahkan ujian selama maupun sesudah menunaikan ibadah haji, dapat ditangani bersama dalam suasana kekeluargaan.
Kepala Kantor Kemenag Maluku Tengah, Taslim Tuasikal mengatakan, jumlah CJH asal Maluku Tengah yang dipastikan berangkat sebanyak 63 orang.
Taslim mengakui pembatasan usia jamaah haji oleh Pemerintah Arab Saudi berpengaruh terhadap kuota CJH asal Maluku Tengah dari tahun sebelumnya sebanyak 160 orang.
Taslim berharap jamaah haji tetap menjaga kondisi kesehatan, mengingat pemondokan jamaah haji asal Maluku Tengah, berada di wilayah Syisyah yang jaraknya 6 KM dari Masjidil Haram Mekkah.
Usai memberikan sambutan, Baharudin Kalauw menyerahkan pataka daerah kepada pimpinan regu jamaah haji yang disaksikan forkopimda serta pejabat lainnya.
Pada kesempatan tersebut, baik Bupati dan Kepala Kantor Kemenag berharap, jamaah haji memanfaatkan kesempatan dengan sebaik-baiknya untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT.
Panitia juga agar memberikan pelayan maksimal kepada para CJH selama berada di tanah suci Mekkah.
Para jamaah juga diminta, agar mendoakan daerah dan masyarakat Kabupaten Maluku Tengah, agar tetap dalam kondisi aman dan tentram, selalu dilindungi dan dijauhkan dari kemudharatan, selalu rukun dan damai sehingga pembangunan kedepannya semakin baik.
Pemerintah daerah berharap, semua jamaah haji yang diberangkatkan bisa pulang dengan lengkap 63 orang, dan bisa mengaplikasikan gelar hajinya di masyarakat, menjadi contoh dan bisa berperilaku sebagai panutan.
CJH asal Maluku Tengah, tergabung dengan CJH dari Kabupaten lain di Maluku, masuk dalam kloter XI, yang akan diberangkatkan dari Ambon menuju Makassar, pada 24 Juni mendatang.
Selanjutnya melalui Asrama Haji Embarkasi Makassar rombongan jamaah haji asal Maluku diberangkatkan menuju Jeddah Arab Saudi, pada tanggal 25 Juni 2022. Matamaluku.com