Masohi – Muhammadiyah Maluku Tengah menyelenggarakan salat Iduladha 1444 Hijriah di enam lokasi.
Pantauan Matamaluku di sejumlah titik, ratusan jemaah memenuhi lokasi salat Iduladha, antara lain Masjid Muhammadiyah, Masjid Pahlawan, Masjid Al Kahfih, dan Masjid Al Ikhlas, serta lokasi lainnya.
Selain di enam lokasi di Kota Masohi, warga Muhammadiyah juga melaksanakan kegiatan salat yang sama di berbagai tempat seperti di Desa Sepa, Desa Haya, dan Tehoru.
Di Masjid Muhammadiyah Kota Masohi, warga Muhammadiyah dengan khusyuk mengikuti doa bersama. Ustaz Sulaiman Pane bertindak sebagai imam, sementara Ustaz Muhammad Pattimura menjadi khatib sekaligus Ketua Muhammadiyah Maluku Tengah.
Ketua Muhammadiyah Maluku Tengah Muhammad Pattimura menjelaskan bahwa salat Iduladha dilaksanakan oleh warga Muhammadiyah pada 28 Juni 2023 sesuai dengan keputusan Majelis Tarjih dan Tajdid Muhammadiyah.
Ia menegaskan bahwa perbedaan perayaan Iduladha harus disikapi dengan bijak, dan yang terpenting adalah menjaga kerukunan umat Islam dengan baik.
Baginya, salat Iduladha adalah bagian dari ibadah yang dilaksanakan sesuai dengan keyakinan dan dijamin oleh Undang-Undang Dasar 1945.
Perbedaan penetapan awal bulan antara pemerintah dan Muhammadiyah tidak hanya terjadi kali ini saja, tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di berbagai negara di dunia.
Berbeda dengan Muhammadiyah, pemerintah menetapkan Iduladha 1444 H jatuh pada Kamis, 29 Juni 2023. Keputusan tersebut diambil dalam sidang isbat Iduladha 2023 yang digelar pada Minggu, 18 Juni 2023, di kantor Kementerian Agama, Jakarta.







