Menangkal Paham Radikalisme, Pemuda Masohi Adakan Focus Group Discussion

  • Bagikan
Menangkal Paham Radikalimse
Pemuda Kota Masohi Adakan Kegiatan Focus Group Discussion (FGD), Pada Generasi Muda

Berita Maluku Tengah, Masohi – Menangkal Paham Radikalisme, Pemuda kota Masohi mengadakan kegiatan Focus Group Discussion (FGD), pada kalangan generasi muda di kota Masohi, kegiatan FGD  mengangkat tema “Mengakal Pengaruh Paham Radikal Dan Intoliran di kalangan Generasi muda Kota Masohi Demi Terwujudnya Pemuda yang Pancasila”.

Kegiatan FGD yang di ikuti puluhan pemuda pada kota Masohi, di selenggarakan di kompleks masjid Al-Muhajirin, dengan menghadirkan sejumlah narasumber yaitu Rajab Sese ketua MUI kabupaten Maluku Tengah, bersama ustad Hamdan dan ustad Suleman Pary.

Ketua MUI kabupaten Maluku Tengah Rajab Sese menegaskan, MUI Maluku Tengah selalu siap bekerjasama dengan pemerintah dan seluruh stakeholder, untuk bersama-sama terus menerus memberikan berbagai pemahaman yang benar kepada generasi muda, tentang berbagai hal termasuk bagaimana menangkal masuknya paham-paham radikalisme.

Menangkal Pemahaman Radikalisme

Pemahaman Radikalisme kata Rajab, adalah sebuah pemahaman yang sangat menyesatkan umat, oleh karena itu peran dari para tokoh agama, tokoh pemuda dan tokoh masyarakat, sangat penting untuk bersama-sama memberikan edukasi dan pemahaman, akan bahaya radikalisme bagi generasi muda saat ini.

Dengan di selenggarakannya kegiatan ini, MUI Maluku Tengah sangat menyambut baik dan memberikan dukungan penuh, dengan demikian, maka para generasi muda terutama umat Islam dalam kota Masohi, mendapatkan pencerahan dan pemahaman secara baik guna mewujudkan pemuda yang Pancasila.

“Kami harapkan kegiatan seperti ini harus selalu di aktifkan dalam forom dialog dan diskusi sehingga dapat memebrikan satu pemahaman dan sosialisasi mengenai persoalan-persoalan yang mengaarah kepada radikalisme” Ujar Sese.

Pemahaman Tentang Bahaya Radikalisme

Pada kesempatan yang sama, ustad Suleman yang juga hadir selaku penyampai materi dalam kegiatan FGD yang di selenggarakan oleh pemuda kota Masohi, mengatakan, munculnya radikalisme di sebebkan minimnya pengetahuan yang di miliki para generasi muda saat ini, untuk itu dengan kegiatan ini maka akan memberikan pemahaman yang benar akan bahaya radikalisme.

Selaku tokoh agama, memiliki tanggungjawab bersama, memberikan pemahaman dan ilmu yang benar kepada generasi muda, agar tidak mudah terjerumus mengikuti ajakan dari pihak-pihak yang mengatasnamakan agama,  melakukan aksi-aksi yang tidak sesuai dengan ajaran agama itu sendiri.

Pada Akhir seluruh rangkaian kegiatan FGD, dalam rangka menangkal paham radikalisme pada kalangan generasi muda di kota Masohi, di akhiri dengan deklarasi bersama yakni “Pemuda kota Masohi siap membantu dan mendukung pemerintah, menolak paham radikal di kota Masohi untuk keutuhan NKRI”. radiodms.com

  • Bagikan