Ankara (MataMaluku) – Tanah longsor menimpa sebuah bus di distrik Bilaspur, negara bagian Himachal Pradesh, India, dan menewaskan sedikitnya 18 orang, Selasa (7/10).
Menteri negara bagian, Anirudh Singh, mengonfirmasi jumlah korban tewas terbaru melalui unggahan di platform X. Ia menegaskan, pemerintah setempat tengah mengerahkan seluruh dukungan untuk operasi penyelamatan.
Sebelumnya, kantor Kepala Menteri Himachal Pradesh menyampaikan kekhawatiran masih ada penumpang yang terjebak di bawah timbunan tanah. Aparat pun menegaskan operasi pencarian dan evakuasi dilakukan dengan kesiapan penuh, termasuk pengerahan peralatan berat.
Perdana Menteri India Narendra Modi menyampaikan duka cita mendalam atas musibah tersebut.
“Saya berduka atas hilangnya nyawa dalam kecelakaan ini. Doa saya bersama keluarga korban serta kesembuhan cepat bagi mereka yang terluka,” kata Modi.
Di hari yang sama, bencana serupa juga terjadi di negara bagian Benggala Barat. Hujan deras memicu longsor besar dan runtuhnya jembatan, menewaskan 27 orang.
Selama musim monsun 2025, Himachal Pradesh sendiri telah mencatat lebih dari 450 korban jiwa akibat berbagai kecelakaan terkait cuaca ekstrem.
MM/AC
