Saumlaki (MataMaluku) – Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-25 Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT) dimeriahkan dengan digelarnya lomba karnaval budaya yang melibatkan masyarakat dan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Acara ini resmi dibuka oleh Penjabat Bupati KKT, Alwiyah Fadlun Alaydrus, pada Kamis (03/10).
Lomba karnaval tahun ini diikuti oleh 39 regu dari 10 kecamatan, berbagai paguyuban daerah, serta unsur TNI AD, AL, AU, dan Polres Kepulauan Tanimbar. Peserta karnaval memulai perjalanan mereka dari halaman Gedung Natar Kaumpu, melewati beberapa jalan utama, seperti Jalan Mathilda Batlayeri dan Jalan Urayana, sebelum finis di depan Kantor Bupati KKT.
Ketua Panitia HUT ke-25 KKT, Somalia Batlayeri, berharap kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang peringatan tetapi juga dapat menginspirasi generasi muda untuk terus melestarikan budaya, khususnya budaya di Kabupaten Kepulauan Tanimbar. “Karnaval ini melibatkan berbagai suku bangsa di Indonesia, seperti Jawa, Ambon, NTT, Papua, Ternate, Buton, Bugis, Makassar, Batak, dan banyak lainnya, yang menampilkan keragaman budaya melalui simbol-simbol kebudayaan,” ungkap Somalia. Ia juga berharap kegiatan ini dapat semakin mempererat persatuan dan kesatuan bangsa.
Penjabat Bupati Alwiyah Alaydrus, dalam sambutannya sebelum melepas peserta karnaval, menekankan bahwa tema perayaan tahun ini, “Bangkit Terus Maju,” mencerminkan pencapaian, perubahan, dan masa depan Kabupaten Kepulauan Tanimbar. “Selama 25 tahun, Kabupaten Kepulauan Tanimbar telah melalui berbagai tantangan dan rintangan, namun juga mencapai banyak hal,” ujar Alaydrus.
Acara lomba karnaval budaya ini diselenggarakan sebagai bentuk ajakan bagi warga untuk mencintai, menjaga, dan melestarikan budaya yang ada. Penjabat Bupati berharap kegiatan ini dapat menginspirasi masyarakat untuk berinovasi dan membangun kemandirian, serta meningkatkan kesejahteraan di Kabupaten Kepulauan Tanimbar. MM
