Gunungkidul – Kepala Kepolisian Republik Indonesia, Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, mengajak semua elemen masyarakat untuk bersama-sama menciptakan suasana damai dalam Pemilihan Umum 2024.
Dalam kunjungannya ke Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, pada hari Sabtu, Jenderal Listyo menyampaikan bahwa Polri menggunakan indeks kerawanan pemilu yang dikeluarkan oleh Bawaslu sebagai acuan untuk secara konsisten mendeklarasikan keamanan dan ketertiban dalam pemilu setiap saat dan di wilayah-wilayah yang memiliki tingkat kerawanan.
Deklarasi pemilu damai diharapkan dilakukan secara bersama oleh penyelenggara pemilu, masyarakat, tokoh masyarakat, dan partai politik. “Kami melaksanakan deklarasi ini di beberapa wilayah secara serentak,” ujar Listyo.
Tujuan dari deklarasi ini adalah memastikan bahwa meskipun terdapat perbedaan pandangan di antara partai politik dan pemilih, kondisi tetap aman dan damai. Belakangan ini, situasi politik terlihat memanas di media televisi dan sosial.
“Kami berharap bahwa tingkat ketegangan ini tidak mempengaruhi tingkat kedewasaan masyarakat dalam menentukan pilihan di bilik suara,” tambahnya.
Jenderal Listyo menyatakan bahwa perbedaan pendapat adalah bagian yang wajar dalam demokrasi. Menurutnya, hal ini merupakan bagian dari proses demokratisasi yang sehat. “Dengan menjaga kedamaian, harapan kami adalah agar proses demokrasi dapat berjalan dengan lancar dan baik,” katanya. Matamaluku/Ac