Jemaat GPM Bethania Klasis Kota Ambon Gelar Ibadah Tutup Kerja dan Pelepasan Pdt. Hendry Purmiasa

  • Bagikan
Jemaat GPM Bethania Klasis Kota Ambon Gelar Ibadah Tutup Kerja dan Pelepasan Pdt. Hendry Purmiasa

Ambon – Jemaat GPM Bethania Klasis Kota Ambon mengadakan ibadah tutup kerja Pdt. Hendry Purmiasa, Prosesi Pelepasan dan Peneguhan Ketua Majelis Jemaat GPM Bethania berlangsung di gedung Gereja Bethania, Minggu (23/10/2022).

Pelepasan Pdt. Hendry Purmiasa sebagai mantan Ketua Majelis Jemaat GPM Bethania, sekaligus Peneguhan Pdt. Fanny Pasanea Lailossa sebagai Ketua Majelis Jemaat GPM Bethania yang baru oleh Sekretaris Klasis Kota Ambon, Pdt. Max Takaria.

Diketahui Pdt. Hendry Purmiasa memimpin Jemaat GPM Bethania, selama 5 tahun 18 bulan 11 hari. Selanjutnya dimutasikan ke Klasis Kota Ambon, menduduki jabatan baru sebagai Sekretaris Bidang Pekabaran Injil dan Pelayanan Kasih (PIPK).

Sedangkan Pdt. Fanny Pasanea Lailossa dimutasi sebagai Ketua Majelis Jemaat GPM Bethania sesuai SK BPH Sinode GPM Nomor 128/IV/Pa.

Pdt. Fanny Lailosa sebelumnya menjabat sebagai Ketua Majelis Jemaat GPM Eden Kudamati, selama 10 tahun 7  bulan.

Pelaksanaan ibadah tutup kerja,  diikuti ratusan anggota jemaat setempat, dipimpin sendiri oleh Pdt. Hendry Purmiasa, sekaligus merupakan ibadah terakhir selama dirinya mengabdi di Jemaat tersebut.

Ibadah berlangsung lebih kurang dua jam diselingi paduan suara, vokal group dan solois, baik dari jemaat maupun para pelayanan jemaat Bethania.

Dalam khotbahnya Pdt. Hendry Purmiasa, memberi aksentuasi tentang pentingnya melayani tanpa beban untuk menghadirkan pelayanan Kristus dalam kehidupan umat serta menjaga keharmonisan antarsesama.

“Kebahagiaan tersendiri bagi seorang pelayan, ketika diberikan satu kesempatan oleh Tuhan untuk melayani. Namun sukacita dan kebanggaan paling besar adalah melihat Jemaat semakin bertumbuh dalam iman dan dalam perbuatannya,” ujar Pdt. Hendry Purmiasa.

Dirinya berharap, jemaat ini semakin bertumbuh dalam iman dan perbuatan, sehingga nama Tuhan dapat terus dimuliakan lewat persekutuan jemaat.

Pdt. Hendry memberikan apresiasi kepada warga jemaat Bethania, para pendeta dan pelayan atas kerja sama yang terbangun selama lima tahun lebih, dirinya menjalankan tugas sebagai pendeta di jemaat itu.

“Perpisahan bukan berarti berpisah, sehingga diharapkan kebersamaan dan kerja sama menopang tugas pelayanan gereja terus terjaga dengan baik di jemaat Bethania,” katanya.

Pdt. Hendry Purmiasa sebelum memangku jabatan sebagai Ketua Majelis Jemaat Bethania Klasis Kota Ambon, menjabat sebagai Ketua Klasis Dobo.

Sementara itu, Ketua Majelis Jemaat GPM Bethania yang baru, Pdt. Fanny Pasanea Lailossa dalam sambutannya memberikan apresiasi terhadap tugas pelayanan selama lima tahun lebih dijalankan oleh Pdt. Hendry Purmiasa.

“Langkah awal yang diambil dalam menata proses pelayanan di jemaat Bethania, adalah melakukan konsolidasi internal bersama seluruh perangkat pelayan,” ujar Pdt. Fanny Pasanea Lailossa.

Pdt. Fanny Pasanea Lailossa mengakui dalam melakukan perubahan pelayanan kepada umat butuh analisa yang baik, tentunya dengan dukungan para pelayanan agar metode pelayanan yang diterapkan nantinya berdampak kepada umat dan jemaat lebih ke depan.

Pdt. Fanny Pasanea Lailossa resmi meletakan jabatan sebagai pimpinan umat di Jemaat GPM Eden pada 16 Oktober 2022, sesuai SK BPH Sinode GPM Nomor 128/IV/Pa. Selanjutnya mengemban tugas yang baru sebagai Ketua Majelis Jemaat GPM Bethania.

Penyambutan Pdt Fanny dijadwalkan pada 27 Oktober dan nantinya pada 30 Oktober 2022, akan memimpin ibadah perdana di Jemaat GPM Bethania.

Sedangkan pelepasan mantan Ketua Majelis Jemaat Bethania, Pdt Hendry Purmiasa dilakukan pada Selasa 25 Oktober 2022. Matamaluku.com

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *