Ambon, Maluku (MataMaluku) – Juni Lesnussa, istri dari Pratu Risman Alu, seorang anggota TNI yang bertugas di Ambon, telah menghilang sejak 4 Mei 2024. Meski sudah tujuh bulan berlalu hingga Januari 2025, keberadaan Juni masih menjadi misteri tanpa petunjuk yang jelas.
Kasus ini mulai ditangani Polresta Ambon dan Pulau-Pulau Lease pada Juli 2024, tetapi hingga kini, polisi belum berhasil menemukan titik terang mengenai keberadaannya.
Hasan Lesnussa, ayah dari Juni, mengungkapkan kesedihan mendalam atas hilangnya putrinya. Ia meminta perhatian langsung dari Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka untuk memerintahkan aparat keamanan lebih serius mengungkap keberadaan Juni.
“Hati saya sangat sedih. Kami sudah lama menunggu kabar, tapi belum ada hasil. Saya mohon kepada Bapak Presiden dan Wakil Presiden, tolong bantu kami menemukan anak perempuan saya,” ujar Hasan dengan suara bergetar.
Hasan percaya bahwa negara dengan jaringan intelijen yang luas mampu melacak keberadaan putrinya, bahkan di wilayah terpencil. “Dia adalah istri sah seorang anggota TNI. Saya yakin, dengan upaya maksimal, anak saya bisa ditemukan. Saya hanya ingin anak saya kembali, apapun keadaannya,” katanya penuh harap.
Hasan juga berharap aparat penegak hukum dapat lebih serius dalam melanjutkan pencarian. Ia menekankan pentingnya peran Babinsa dan Babinkamtibmas yang tersebar hingga ke pelosok desa untuk membantu pencarian.
“Jika ada perhatian serius dan upaya yang terus-menerus, saya yakin keberadaan anak saya bisa diketahui. Saya percaya aparat mampu mengungkap ini,” tambah Hasan.
Di tengah ketidakpastian, Hasan hanya bisa berdoa dan berserah kepada Tuhan. “Saya tak tahu di mana anak saya sekarang, apakah masih hidup atau sudah tiada. Saya hanya bisa berdoa semoga Allah menyelamatkannya,” tuturnya dengan penuh harap.
Hilangnya Juni Lesnussa menjadi pengingat bahwa masih banyak keluarga yang menggantungkan harapan kepada negara untuk mengungkap kasus orang hilang. Semoga kasus ini segera mendapatkan kejelasan. MM