Jakarta (MataMaluku) – Tim SAR akhirnya berhasil menemukan lokasi jatuhnya helikopter PK-IWS milik PT Intan Angkasa (IA) yang sebelumnya hilang kontak di Papua Tengah. Helikopter tersebut ditemukan di kawasan pegunungan Jila, Kabupaten Mimika, dengan kondisi medan curam dan sulit dijangkau.
Deputi Operasi dan Kesiapsiagaan Basarnas, Edy Prakoso, menyampaikan pada Rabu (10/9) malam bahwa titik jatuh helikopter teridentifikasi oleh tim pencarian udara milik perusahaan. Namun, proses evakuasi belum bisa dilakukan lantaran cuaca buruk di sekitar lokasi.
“Evakuasi direncanakan besok pagi (11/9) menggunakan helikopter TNI AU bersama tim SAR gabungan,” kata Edy.
Basarnas belum dapat memastikan kondisi empat orang yang berada di dalam helikopter tersebut. Pihaknya meminta doa dan dukungan masyarakat agar seluruh korban dapat segera dievakuasi dengan selamat dan tim SAR yang bertugas juga kembali dengan aman.
Kepala Seksi Operasi dan Siaga SAR Timika, Charles Y. Batlajery, menambahkan bahwa serpihan bangkai helikopter sudah terlihat jelas. Helikopter nahas itu dipastikan mengalami kecelakaan saat terbang dari Ilaga, Kabupaten Puncak, menuju Timika pada Rabu pagi.
Helikopter PK-IWS sempat hilang kontak pada pukul 11.38 WIT. Radar navigasi di Sentani, Jayapura, bahkan sempat menangkap aktivitas komunikasi dari pilot sebelum akhirnya dinyatakan jatuh.
Awalnya pihak operator menduga helikopter melakukan pendaratan darurat akibat cuaca buruk, namun hasil pemantauan visual memastikan pesawat mengalami kecelakaan. MM/AC
