Gunung Marapi Erupsi Hingga 1.000 Meter, Warga Agam Dengar Dentuman Keras

  • Bagikan
Gunung Marapi Sumatera Barat
Gunung Marapi Sumatera Barat

Bukittinggi (MataMaluku) – Gunung Marapi di Sumatera Barat kembali erupsi dengan tinggi kolom abu vulkanik mencapai 1.000 meter di atas puncak, disertai suara dentuman yang terdengar jelas oleh warga sekitar. Ini merupakan erupsi kedua yang terjadi pada Sabtu (26/10), setelah sebelumnya terjadi letusan pada pukul 13.05 WIB.

Kepala Pos Pengamat Gunung Api (PGA) Marapi, Ahmad Rifandi, melaporkan bahwa erupsi kedua terjadi pada pukul 17.10 WIB. “Erupsi kali ini menghasilkan kolom abu setinggi 1.000 meter dari puncak atau 3.891 meter di atas permukaan laut,” ujar Rifandi.

Kolom abu berwarna kelabu dengan intensitas sedang mengarah ke barat laut. Erupsi ini tercatat pada seismogram dengan amplitudo maksimum 4,7 milimeter dan durasi 1 menit 30 detik.

Seorang warga Kabupaten Agam, Yudi (39), mengungkapkan bahwa suara dentuman terdengar sangat jelas saat dirinya berada di sawah. “Dentumannya keras dan abu vulkanik terlihat tinggi membumbung,” katanya.

Sebelumnya, pada pukul 13.05 WIB, Marapi juga mengalami erupsi dengan kolom abu mencapai 800 meter, berwarna kelabu dengan intensitas sedang hingga tebal dan bergerak ke arah timur laut.

Saat ini, Gunung Marapi berada pada status level II (Waspada). Masyarakat diimbau untuk tidak memasuki area dalam radius 3 kilometer dari kawah Verbeck, serta mewaspadai potensi bahaya lahar terutama di musim hujan, terutama di sekitar lembah dan aliran sungai yang berhulu di puncak gunung. DMS/AC

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *