Jakarta (MataMaluku) – Gerakan Solidaritas Nasional (GSN) resmi dideklarasikan pada Sabtu di Indonesia Arena, Jakarta. Dipimpin oleh mantan Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Rosan Roeslani, deklarasi ini menjadi tonggak penting dengan pembacaan ikrar Asta Prasetya Solidaritas Nasional oleh Rosan sebagai Ketua Umum GSN.
Dalam ikrar tersebut, Gerakan Solidaritas Nasional berkomitmen untuk:
- Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
- Setia pada cita-cita Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia 1945,
- Setia pada Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945,
- Setia pada Negara Kesatuan Republik Indonesia,
- Membela kepentingan rakyat dan bangsa di atas kepentingan pribadi,
- Mendukung pemerintah dalam pembangunan secara kritis, objektif, konstruktif, dan produktif,
- Patuh pada disiplin organisasi,
- Menjaga kehormatan, kekompakan, dan solidaritas organisasi.
Deklarasi ini turut dihadiri oleh Presiden dan Wakil Presiden terpilih Prabowo-Gibran, serta sejumlah tokoh Kabinet Merah Putih, antara lain Menko Polhukam Budi Gunawan, Menko Hukum dan HAM Yusril Ihza Mahendra, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menko PMK Pratikno, Menko Infrastruktur Agus Harimurti Yudhoyono, dan Menko Pangan Zulkifli Hasan.
Sejumlah menteri lainnya juga turut hadir, seperti Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, Menteri Sosial Saifullah Yusuf, Menteri Ketenagakerjaan Yassierli, Menteri ATR/Kepala BPN Nusron Wahid, dan Menteri BUMN Erick Thohir. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan penuh untuk menyukseskan visi GSN dalam memperkuat persatuan dan kesatuan Indonesia. MM/AC