Ambon – Vaksinasi massal di Kota Ambon yang sempat terhenti hampir sepekan terakhir, saat ini kembali digelar Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon di lapangan merdeka, setelah mendapat tambahan vaksin dari Kementerian Kesehatan RI.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Ambon Wendy Pelupessy mengakui pada 7 Oktober 2022, stok vaksin di Dinas Kesehatan Provinsi Maluku habis, sehingga berdampak terhentinya kegiatan vaksin baik di rumah sakit, puskesmas maupun di gerai utama vaksinasi lapangan merdeka Ambon.
“Seminggu sebelumnya, jumlah warga yang mendapatkan vaksin sangat terbatas rata-rata kurang dari 100 orang. Dan setelah mendapatkan tambahan vaksin dari provinsi tercatat per tanggal 11 Oktober ada peningkatan jumlah warga divaksin mencapai 349 orang,” katanya.
Pelupessy mengatakan, meningkatnya jumlah warga yang divaksin tidak saja berasal dari kota Ambon tetapi juga warga daerah lain yang akan melakukan perjalanan antarwilayah.
Pelupessy mengungkapkan, capaian vaksinasi di Kota Ambon hingga 12 Oktober 2022 totalnya sebanyak 70.462 orang. Rincianya untuk vaksin dosis I mencapai 102.29 persen, vaksin II 69.91 persen, vaksin dosis III 25.70 persen dab vaksin dosis IV atau booster II untuk tenaga kesehatan (nakes) sebanyak 359 nakes.
Khusus untuk dosis IV dan Booster II diakui belum semua nakes mendapatkan vaksin, olehnya itu, dirinya mengimbau agar para nakes segera melakukan vaksin booster II.
Meskipun saat ini pandemi COVID-19 sudah bisa dikendalikan, Pelupessy tetap mengimbau warga kota Ambon yang belum menerima vaksin lanjutan agar bisa mengunjungi gerai vaksinasi di lapangan Merdeka agar herd Immunity dapat terbentuk dengan baik.
Ia menambakan, kendati kasus pandemi dapat dikendalikan dan kota Ambon saat ini nol kasus, namun kewaspadaan bersama tetap diperlukan salah satunya dengan menjalankan pola hidup sehat. Matamaluku.com