DPPKB Kota Ambon Galang 95 Peserta untuk Mengatasi Stunting

  • Bagikan
Stunting
95 Peserta Ikut Kegiatan Gerakan Peduli Stunting Oleh DPPKB Kota Ambon

Berita Ambon – Dalam upaya melawan stunting, Pemerintah Kota Ambon melalui Dinas Pengendalian Penduduk & Keluarga Berencana (DPPKB) menggelar sebuah kegiatan monumental, Gerakan Peduli Stunting (Garpu Genting) tahun 2023, yang berhasil memimpin 95 pemimpin dari berbagai sektor. Peserta berasal dari tim pendamping keluarga PKK desa Kelurahan, tenaga medis, ahli gizi, dan kader KB.

Kepala DPPKB Kota Ambon, Welly Patty, menyampaikan bahwa tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk memberikan edukasi menyeluruh kepada masyarakat mengenai definisi stunting, potensi bahaya pada balita dan anak, serta strategi pencegahannya. Lebih dari sekadar seminar, peserta dijanjikan bimbingan langsung dari narasumber mengenai penanganan stunting, risiko yang dihadapi oleh balita, dan metode pencegahan. Tak hanya itu, mereka juga akan diperkaya dengan pemahaman tentang makanan yang diperlukan oleh ibu hamil dan menyusui.

Dengan harapan agar peserta dapat menerapkan pengetahuan yang mereka peroleh ke dalam masyarakat, Welly Patty menekankan pentingnya implementasi nyata dalam menanggulangi permasalahan stunting di desa dan kelurahan masing-masing.

Di samping materi yang diberikan oleh narasumber, para peserta juga akan mendapatkan arahan dari ketua tim penggerak PKK Kota Ambon, tidak hanya sebagai panduan, tetapi juga sebagai sumber motivasi. Lissa Wattimena, yang menjabat sebagai ketua tim PKK sekaligus bunda parenting kota Ambon, menekankan pentingnya kerjasama dan kolaborasi yang harus terus diperkuat antar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan mitra terkait. Wattimena menjelaskan bahwa stunting bukanlah sekadar masalah keluarga, melainkan permasalahan bersama yang memerlukan komitmen bersama.

Sejalan dengan diselenggarakannya kegiatan ini, Wattimena berharap bahwa Garpu Genting 2023 dapat menjadi momentum untuk membangun komitmen bersama dan memastikan pencapaian hasil yang positif dan maksimal dalam upaya menurunkan angka prevalensi stunting di Kota Ambon.

Di samping rangkaian kegiatan inti, Tim Penggerak PKK Kota Ambon dan DPPKB Kota Ambon juga turut melibatkan diri dalam aksi nyata dengan pembagian bantuan kepada Baduta Stunting, Ibu Hamil, dan ibu menyusui. Pemberian bantuan ini diserahkan secara simbolis oleh bunda parenting Kota Ambon kepada perwakilan penerima bantuan yang turut hadir, menandai komitmen Kota Ambon dalam memberikan dukungan kepada keluarga-keluarga yang membutuhkan. Matamaluku

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *