Berita Ambon – Penjabat Walikota Ambon, Bodewin Wattimena, memimpin acara pembukaan Sosialisasi Penyusunan Rencana Tenaga Kerja (RTK) Makro Kota Ambon tahun 2023-2026. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Ambon dengan kerjasama melibatkan Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Kota Ambon, Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (SBSI), Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI), dan pejabat fungsional dari Disnaker Kota Ambon.
Penjabat Walikota Ambon, Bodewin Wattimena, dalam sambutannya mengungkapkan bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada semua pemangku kepentingan tentang pentingnya perencanaan dokumen tenaga kerja makro. RTK makro memiliki peran krusial dalam pemetaan dunia kerja, termasuk mengatasi masalah pengangguran, penciptaan lapangan kerja, peningkatan produktivitas, pengelolaan hubungan industrial, kesejahteraan tenaga kerja, dan perlindungan hak-hak pekerja.
Bodewin menekankan bahwa salah satu prioritas utama pemerintah kota Ambon adalah mengurangi tingkat kemiskinan. Untuk mencapai hal ini, pemerintah kota terus berupaya menyelaraskan kebijakan dengan tingkat provinsi dan nasional, melaksanakan program padat karya di kota Ambon, dan mempromosikan perkembangan sektor ekonomi kreatif melalui pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada Kementerian Tenaga Kerja Republik Indonesia atas dukungannya dalam merencanakan tenaga kerja dan menangani masalah ketenagakerjaan di kota Ambon. Dalam harapannya, kegiatan ini, yang melibatkan pemerintah kota Ambon, provinsi, dan Kementerian Tenaga Kerja RI, dapat menghasilkan tenaga kerja berkualitas dan merancang konsep besar untuk pengembangan ketenagakerjaan di kota Ambon.
Perlu dicatat bahwa kegiatan ini dilaksanakan secara daring dan melibatkan pejabat perencanaan ketenagakerjaan dari Kementerian Tenaga Kerja RI, Muhamad Mustofa, serta penyusun perencanaan Tenaga Kerja Kota Ambon, Riri Nurhayati dari Kementerian Tenaga Kerja RI. Matamaluku