Ambon (MataMaluku) – Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon kembali menunjukkan komitmen untuk memperkuat ekonomi masyarakat dengan mendukung Dapua Expo Volume III 2024, yang diselenggarakan oleh Angkatan Muda Gereja Protestan Maluku (AMGPM) Daerah Pulau Ambon. Acara ini resmi dibuka oleh Sekretaris Bidang Organisasi Pengurus Besar AMGPM, Marthen Bokaraman, di area terbuka Pantai Wainitu, Kota Ambon, Jumat (1/11).
Dapua Expo ini bertujuan mendukung perkembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Kota Ambon, khususnya sektor kuliner, dan diikuti oleh 19 pelaku UMKM. Dalam sambutan yang dibacakan oleh Staf Ahli Ekbang dan Kesra, Ronald Lekransy, Pj Walikota menekankan pentingnya keberlanjutan Dapua Expo bagi pertumbuhan ekonomi lokal.
Pemkot Ambon menyampaikan apresiasi terhadap upaya AMGPM dalam memajukan ekonomi kota secara berkelanjutan, dengan menekankan konsep pembangunan yang tidak hanya memenuhi kebutuhan saat ini tetapi juga memperhatikan generasi mendatang. “Pemberdayaan UMKM adalah misi besar Pemkot Ambon dalam membangun ekonomi mandiri berbasis sumber daya lokal,” ujar Lekransy.
Di acara ini, Pemkot Ambon menyampaikan komitmennya untuk mendorong pelaku UMKM agar lebih produktif dan mandiri, serta memberikan dampak positif bagi masyarakat. Data BPS 2023 menunjukkan bahwa pertumbuhan ekonomi Ambon mencapai 4,4% pada tahun ini, meskipun sedikit menurun dari 5,1% di tahun sebelumnya.
Selain sebagai tempat promosi produk, Dapua Expo diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam mendorong UMKM menuju transformasi digital. Pemerintah mengajak pelaku usaha untuk semakin terbuka terhadap pemasaran digital, termasuk melalui platform e-katalog dan pembayaran digital, yang mendukung efisiensi transaksi serta pertumbuhan ekonomi lokal.
Pemkot Ambon juga melibatkan Dinas Perindustrian, Pariwisata, dan Koperasi untuk mendampingi UMKM agar tumbuh secara konsisten. Salah satu bentuk dukungan lain yang diinisiasi oleh Pemkot adalah program ‘Jikubata’, yang diadakan setiap tanggal 7 bulan berjalan, sebagai ajang bagi UMKM untuk terus berkembang.
Marthen Bokaraman, Sekretaris Bidang Organisasi Pengurus Besar AMGPM, menyatakan bahwa kegiatan ini menunjukkan kemandirian Pemuda Gereja dalam mendukung ekonomi masyarakat. Marthen berharap agar Dapua Expo tidak hanya menjadi sarana promosi, tetapi juga mempererat solidaritas antarwarga di Kota Ambon.
Dengan harapan bisa diadakan secara rutin, Dapua Expo diharapkan akan membantu UMKM bertahan, berkembang, dan semakin dikenal luas di kalangan masyarakat. MM
