Maluku Tengah, Masohi – Bupati Maluku Tengah Tuasikal Abua dan Wakil Bupati Marlatu Leleury menghadiri pengukuhan Bunda PAUD sekaligus pencanangan Kampung Keluarga Berkualitas, bertempat di gedung pertemuan Kantor Kecamatan Amahai, Sabtu (4/6/2022).
Pelantikan dan Pengukuhan Bunda PAUD Kecamatan Amahai dilakukan oleh Bunda PAUD Kabupaten Maluku Tengah Hj. Ru’ati Tuasikal yang juga Ketua TP PKK Maluku Tengah mengatakan, dalam mengembangkan karakter anak sejak usia dini sangatlah penting karena modal dari generasi emas adalah pembentukan karakter yang benar saat masih berada dalam usia dini, harapannya cakupan pendidikan yang diberikan dapat lebih luas dan lebih terfokus untuk pengawasannya sesuai tingkatannya.
Ru’ati meminta kepada Bunda PAUD Kecamatan Amahai dapat membangun komunikasi ke semua pemangku kepentingan di wilayah masing-masing yang memiliki potensi untuk mengembangkan layanan PAUD.
Ia menambahkan melalui Pendidikan anak usia dini dapat membantu proses perkembangan anak lebih optimal. Beragam manfaat juga bisa didapat oleh anak yang mengikuti PAUD, yaitu belajar bagaimana bersosialisasi dengan teman sebayanya, mengelola stres, dan menyelesaikan masalah.
Dirinya berharap adanya peran serta dan komitmen bersama baik jajaran Bunda PAUD juga Dinas Pendidikan dan Kebudayaan agar dapat membantu PAUD yang ada di Maluku Tengah agar lebih maju dan lebih berkualitas.
Salah satu hal penting yang ditekankan Ru’ati Tuasikal yakni masyarakat tetap menjaga kesehatan mengingat Pandemi COVID-19 belum berakhir ditambah lagi kasus hepatitis yang saat ini mulai marak meyerang anak dibawah usia enam tahun.
Sementara itu Bupati Maluku Tengah Tuasikal Abua mengatakan, Pemerintah Daerah Kabupaten Maluku Tengah terus berkomitmen dalam mengupayakan berbagai keberhasilan dan kemajuan daerah mengutamakan kepentingan masyarakat.
Mengingat tahun ini adalah tahun terakhir pelaksanaan Visi Misi Bupati dan Wakil Bupati Maluku Tengah yang tertuang dalam RPJMD Kabupaten Maluku Tengah tahun 2017-2021, Bupati Tuasikal Abua ingin dapat mengetahui secara langsung situasi dan perkembangan penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan pemberdayaan masyarakat di Kecamatan sampai ke Negeri-negeri.
Sehingga kedepannya berbagai program-program Pemerintah Daerah dapat diarahkan untuk menjawab berbagai kondisi dan permasalahan yang dihadapi masyarakat.
Bupati Tuasikal Abua mengakui, situasi global yang terjadi saat ini sangat tidak menentu baik karena disrupsi kronis akibat revolusi industri 4.0 ditambah lagi kekacauan karena pandemi, sehingga perlu disikapi dengan serius oleh Pemerintah Daerah terutama dalam mengatasi masalah krisis pangan.
Oleh sebab itu, Tuasikal butuh kerja sama semua pihak dan perhatian serius dari seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terutama Kepala Pemerintah Negeri agar selalu memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh masyarakat.
Serta terus mendorong pemberdayaan ekonomi keluarga dan Negeri melalui BumNeg maupun dengan memanfaatkan potensi lokal yang ada di Negeri serta berbagai bantuan yang telah disalurkan oleh Pemerintah.
Dalam kegiatan itu juga dilakukan Pencanangan Kampung Keluarga Berkualitas yakni Amahai, Makariki, Haruru dan Negeri Administratif Sehati sekaligus meninjau pengobatan gratis.
Seperti biasa, dalam kunker tersebut Bupati dan Wakil Bupati Maluku Tengah didampingi Ketua TP-PKK Maluku Tengah, menyerahkan sejumlah bantuan antara lain Cadangan Beras Pemerintah Daerah bagi rumah tangga miskin sebanyak 4,5 Ton, dengan jumlah Penerima sebanyak 30 KK/Negeri.
Bantuan lainyna yakni Dana Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) untuk tujuh kepala keluarga masing-masing sebesar Rp17,5 juta, serta penyerahan KIT Cegah Stunting kepada Kelompok PIK Remaja Al Rahim Dusun Aira Negeri Soahuku. Matamaluku.com