BRIN Pastikan Dentuman dan Bola Api di Cirebon Akibat Meteor Jatuh di Laut Jawa

  • Bagikan
BRIN Pastikan Dentuman dan Bola Api di Cirebon Akibat Meteor Jatuh di Laut Jawa
Warga menunjukkan cuplikan video viral terkait fenomena suara dentuman keras disertai kemunculan bola api di langit Cirebon, Jawa Barat

Jakarta (MataMaluku) – Fenomena dentuman keras disertai cahaya bola api yang mengejutkan warga Cirebon, Jawa Barat, pada Minggu (5/10) malam, dipastikan disebabkan oleh jatuhnya meteor berukuran besar di Laut Jawa.

Profesor astronomi dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Thomas Djamaluddin, menjelaskan bahwa meteor tersebut melintas dari arah barat daya melewati Kabupaten Kuningan dan Cirebon, sebelum akhirnya jatuh di perairan Laut Jawa sekitar pukul 18.35–18.39 WIB.

“Suara dentuman terjadi karena meteor memasuki atmosfer yang lebih rendah, memicu gelombang kejut. Dentuman ini juga terekam sensor BMKG Cirebon pada pukul 18.39.12 WIB,” kata Thomas di Jakarta, Senin (6/10).

Warga di beberapa kecamatan, terutama kawasan Lemahabang, melaporkan melihat cahaya terang berbentuk bola api yang meluncur cepat di langit sebelum menghilang. Beberapa rekaman CCTV juga menangkap momen meteor tersebut.

Thomas memastikan fenomena tersebut tidak menimbulkan ancaman bagi masyarakat. “Dentuman dan cahaya itu murni fenomena alam dan tidak berbahaya,” ujarnya.

Selain laporan visual warga, sensor seismik milik BMKG dengan kode ACJM turut merekam adanya getaran signifikan tepat pada waktu meteor jatuh.

MM/AC

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *