BMKG Peringatkan Cuaca Ekstrem di Maluku Utara hingga 29 Oktober

  • Bagikan
BMKG Peringatkan Cuaca Ekstrem di Maluku Utara hingga 29 Oktober
Ilustrasi cuaca ekstrem

Ternate (MataMaluku) – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kelas I Sultan Babullah Ternate mengeluarkan peringatan dini potensi cuaca ekstrem di wilayah Provinsi Maluku Utara yang diperkirakan berlangsung pada 23–29 Oktober 2025.

Kepala Stasiun Meteorologi Sultan Babullah, Sakimin, menjelaskan bahwa dinamika atmosfer menunjukkan adanya daerah tekanan rendah di sekitar Sulawesi yang memicu belokan dan perlambatan angin di wilayah Maluku Utara. Kondisi ini meningkatkan potensi pembentukan awan hujan.

“Secara umum, cuaca di Maluku Utara selama periode tersebut diprakirakan berawan dengan potensi hujan ringan hingga lebat secara fluktuatif, yang bisa terjadi pagi, siang, malam, maupun dini hari,” ujar Sakimin, Kamis (23/10).

BMKG mengingatkan masyarakat agar mewaspadai dampak lanjutan dari cuaca ekstrem seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, pohon tumbang, angin kencang, dan berkurangnya jarak pandang.

Menurut Sakimin, hujan sedang hingga lebat berpotensi terjadi di wilayah Morotai, Halmahera Utara, Halmahera Barat, Kota Ternate, Tidore Kepulauan, Halmahera Timur, Halmahera Tengah, Halmahera Selatan, dan Kepulauan Sula pada 23–26 Oktober. Sementara pada 27–29 Oktober, potensi hujan lebat juga meluas hingga Pulau Taliabu.

BMKG meminta pemerintah daerah, BPBD, dan instansi terkait seperti Balai Wilayah Sungai (BWS) Maluku Utara serta Ditlantas Polda Malut untuk memastikan kesiapan infrastruktur dan jalur transportasi di daerah rawan bencana.

“Kami mengimbau seluruh pihak agar meningkatkan kesiapsiagaan, tidak membuang sampah sembarangan, menjaga kebersihan lingkungan, serta terus memantau informasi resmi dari BMKG,” tutur Sakimin.

MM/AC
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *