Ambon, Maluku (MataMaluku) – Harga sejumlah bahan pokok di Kota Ambon masih menunjukkan fluktuasi di pertengahan Oktober 2025. Berdasarkan pantauan di Pasar Mardika Ambon, harga beras, gula pasir, dan minyak goreng mengalami perbedaan cukup signifikan tergantung jenis dan lokasi pembelian.
Harga beras di pasaran saat ini berkisar antara Rp14.000 hingga Rp20.000 per kilogram, tergantung kualitas dan merek. Untuk beras premium, harga mencapai Rp18.000 hingga Rp20.000 per kilogram, sedangkan beras medium dijual sekitar Rp16.000 hingga Rp17.000 per kilogram. Sementara itu, beras yang dijual dalam operasi pasar oleh Perum Bulog bisa lebih murah, yakni sekitar Rp10.500 per kilogram.
Untuk komoditas lainnya, harga gula pasir di sejumlah pasar di Ambon berada di kisaran Rp18.000 hingga Rp21.000 per kilogram. Sedangkan minyak goreng kemasan premium dijual antara Rp16.000 hingga Rp22.000 per liter, dan minyak goreng curah yang dijual di operasi pasar sekitar Rp15.000 per liter.
Salah satu pedagang sembako di Pasar Mardika, Asrul (37), mengaku harga bahan pokok memang kerap berubah-ubah tergantung pasokan dan permintaan.
“Kalau beras premium sekarang paling tinggi Rp20 ribu per kilo, itu yang kualitas bagus. Tapi kalau beras medium masih bisa dapat Rp16 ribu-an. Kadang stok dari distributor juga tidak stabil, jadi harga ikut naik,” jelas Lina kepada wartawan, Sabtu (18/10).
Pedagang lainnya, Maya (38), yang menjual minyak goreng dan gula, menuturkan bahwa harga juga dipengaruhi oleh merek dan biaya distribusi.
“Gula pasir Rp18 ribu per kilo, Minyak goreng juga tergantung merek, yang kemasan premium bisa sampai Rp22 ribu per liter. Kalau yang curah lebih murah, sekitar Rp15 ribu, apalagi di operasi pasar,” ungkapnya.
Warga berharap pemerintah daerah terus melakukan pengawasan harga agar tidak terjadi lonjakan menjelang akhir tahun, terutama menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru.MM