Apple rilis iOS 17.3, Dengan Fitur Perlindungan Perangkat yang Dicuri

  • Bagikan
Ilustrasi Tampilan iOS 17
Ilustrasi Tampilan iOS 17

Jakarta – Antisipasi tinggi dari pengguna iPhone di seluruh dunia, Apple mengumumkan rencananya untuk merilis iOS 17.3 minggu depan, menjanjikan inovasi besar berupa Perlindungan Perangkat yang Dicuri dan Daftar Putar Kolaboratif Apple Music.

Dalam siaran pers yang penuh semangat, Apple menyampaikan tanggal resmi rilis pembaruan perangkat lunak ini, sekaligus memperkenalkan Black Unity Sport Band dan watch face baru untuk Apple Watch. Watch face tersebut menampilkan bunga merah, hijau, dan kuning, simbol dari “keragaman budaya yang kaya dari komunitas hitam di seluruh dunia,” seperti yang diungkapkan oleh Apple.

Pilihan baru untuk wallpaper bernama Unity Bloom akan turut hadir untuk iPhone dan iPad, menjadi daya tarik tambahan yang akan tersedia seiring dengan peluncuran iOS 17.3.

Salah satu fitur unggulan dalam iOS 17.3 yang ditunggu-tunggu adalah Perlindungan Perangkat yang Dicuri, sebuah langkah keamanan ekstra untuk melindungi pengguna jika iPhone mereka dicuri. Fitur ini dapat diaktifkan melalui Pengaturan > Face ID & Passcode > Perlindungan Perangkat Tercuri, membutuhkan identifikasi wajah ID atau Touch ID sebelum mengakses informasi sensitif.

Perlindungan Perangkat yang Dicuri tidak hanya melibatkan pengamanan kata sandi atau passkey, tetapi juga memberlakukan penundaan keamanan saat mengubah pengaturan sensitif atau melakukan tindakan tertentu di aplikasi Wallet. Pentingnya fitur ini menjadi semakin jelas sebagai solusi terhadap kekhawatiran keamanan yang dilaporkan oleh The Wall Street Journal tahun lalu.

Selain itu, iOS 17.3 juga membawa fitur yang ditunggu-tunggu, yaitu daftar putar kolaboratif Apple Music. Meskipun awalnya dijadwalkan untuk iOS 17, fitur ini tertunda hingga tahun 2024, dan sekarang diharapkan menjadi bagian dari pembaruan terbaru.

Daftar putar kolaboratif Apple Music memungkinkan pengguna untuk berbagi pengalaman musik bersama teman dan keluarga. Pengguna dapat berinteraksi dengan lagu dalam daftar putar menggunakan emoji, memberikan dimensi baru pada cara orang menikmati musik bersama.

Fitur ini dapat diaktifkan dengan mengklik ikon orang di playlist, memberikan link yang memungkinkan beberapa orang untuk menambah, menyusun ulang, dan menghapus lagu. Admin playlist memiliki kontrol penuh untuk menyetujui atau menolak permintaan lagu yang ditambahkan, serta mematikan fitur kolaborasi jika diinginkan.

Dengan tambahan fitur ini, Apple memberikan pesan kuat bahwa inovasi keamanan dan hiburan musik adalah fokus utama mereka untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan pengguna iPhone di seluruh dunia. Matamaluku/Ac

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *