BKPSDM Kota Ambon : 90 Calon Ikut Seleksi Kepala Sekolah Dasar

  • Bagikan
BKPSDM Kota Ambon : 90 Calon Ikut Seleksi Kepala Sekolah Dasar

Ambon, – Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Ambon, Benny Selanno, mengatakan saat 90 calon kepala Sekolah (SD) tengah mengkuti proses seleksi untuk mengisi kekosongan jabatan Kepala Sekolah.

“Proses seleksi sedang berlangsung dan dilakukan Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Kepala Sekolah (LP2KS) Kota Solo yang diminta oleh Pemkot Ambon”kata Kepala BKPSDM Benny Selanno.

LP2KS merupakan lembaga yang memiliki kompetensi untuk melaksanakan seleksi.

Dijelaskan sejak dibuka pendaftaran sebanyak 114 calon mendaftarkan diri dan melalui penialain pemberkasan 90 dinyatakan meneuhi syarat. Untuk menjaga mutu dan kualitas kepala sekolah terpilih maka, materi seleksi yang dibuat harus secara tatap muka.

Dikatakan seleksi dilakukan untuk mencegah kosongnya jabatan kepala sekolah tingkat SD di tahun berikutnya dan juga untuk mengganti kepala sekolah yang akan pensiun atau pindah dengan alasan.

Syarat umum yang perlu dipenuhi terutama harus mempunyai karakter disiplin dan memenuhi syarat fungsional sebagai guru. Selain itu harus memiliki sifat dari sisi kecakapan loyalitas dan tanggung jawab yang sudah tertanam dalam diri.

Setidaknya hingga akhir 2021 Pemkot Ambon membutuhkan sebanyak 70 kepala sekolah defenitif. “Untuk mencegah kekosongan jabatan maka pemerintah menunjuk pelaksana tugas (plt) kepala sekolah bagi 39 SD yang tengah mengalami kekosongan jabatan”ujar Benny Selanno.

Plt kepala sekolah berasal dari sekolah masing-masing atau yang dianggap senior pada sekolah tersebut dan akan melaksanakan tanggung jawab kepala sekolah termasuk penandatanganan SK ijazah.

Sebelumnya, Pemerintah Kota Ambon beberapa kali menunda pelaksanaan seleksi pemilihan kepala sekolah pada awal tahun 2021 dan bulan Juli lalu, namun hal itu tidak terlaksana, mengingat kondisi Pulau jawa dan Kota Ambon masih dilanda pandemi COVID-19 sehingga tim LPK2S Kota Solo yang akan melakukan seleksi tidak bisa hadir dan ditunda.

Selanno menambahkan kegiatan seleksi selesai dalam pekan depan mengingat proses pembelajaran tatap muka dimungkinkan untuk dilaksanakan sambil menunggu keputusan Walikota Ambon. Matamaluku.com

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *